10 Tips Berkomunikasi yang Baik dan Tidak Menyinggung Lawan Bicara

2 April 2023 10:04 WIB

Narasi TV

Dua orang yang sedang bercakap-cakap. Sumber: Pexel.

Penulis: Rusti Dian

Editor: Margareth Ratih. F

Semua orang memang bisa berkomunikasi, tapi tidak semuanya bisa berkomunikasi dengan baik. Ada berbagai cara yang harus dilakukan untuk berkomunikasi, baik verbal maupun non verbal.

Cara berkomunikasi yang baik ini tidak tumbuh sendirinya. Kamu perlu mengasah kemampuan tersebut agar pesan yang ingin kamu sampaikan dapat diterima oleh orang lain. Karena jika pesan tersebut tidak tersampaikan dengan baik, maka yang timbul adalah kesalahpahaman.

Cara berkomunikasi yang baik

Berikut ini cara berkomunikasi yang baik yang bisa kamu terapkan dalam keseharian:

  • Perhatikan tutur kata

Langkah pertama adalah dengan memperhatikan tutur kata. Kamu tidak harus menggunakan bahasa formal atau baku dalam percakapan. Tutur kata yang dimaksud di sini adalah usahakan untuk mengucapkan kata-kata yang tidak menyinggung.

Kamu bisa menyesuaikan dengan tempat dan situasi di sekitarmu. Misalnya, ketika sedang presentasi, usahakan menggunakan bahasa yang formal. Lain halnya ketika kamu sedang bersenda gurau, kamu bisa menggunakan bahasa yang lebih santai.

  • Perhatikan bahasa tubuh dan intonasi

Selain verbal, kamu juga harus memperhatikan bahasa tubuh alias non verbal. Kamu bisa menggunakan tangan untuk membantu komunikasi verbalmu.

Kamu juga harus memperhatikan intonasi ketika sedang berbicara. Jika obrolan sedang membahas topik yang menyenangkan, kamu bisa meninggikan intonasi seolah ikut senang. 

Lain halnya jika topiknya sedang sedih, kamu bisa menyesuaikan intonasi menjadi sedikit lebih rendah.

  • Menjadi pendengar yang baik

Ketika orang lain sedang berbicara, usahakan kamu bisa menjadi pendengar yang baik. Selama mendengarkan cerita, kamu juga bisa menatap matanya penuh antusias. Hal tersebut untuk menunjukkan bahwa kamu sedang memperhatikan dan mendengarkan ceritanya.

  • Terbuka

Setelah mendengar cerita lawan bicaramu, kamu pasti mendapat hal baru atau ide yang belum tentu kamu pikirkan sebelumnya. Secara tidak langsung kamu bisa memperbaiki persepsi dan pola pikir.

  • Beri dukungan

Terkadang lawan bicara kita tidak hanya ingin didengar, melainkan juga membutuhkan respon. Oleh karena itu, kamu bisa memberi saran atau jawaban atas cerita tersebut. Kamu juga bisa memberi dukungan kepada lawan bicaramu.

  • Jangan hanya fokus pada diri sendiri

Komunikasi bukan hanya tentang dirimu sendiri. Maka, cobalah melihat dari sisi lawan bicaramu. Dengan begitu, kamu tidak hanya fokus pada diri sendiri sehingga lawan bicaramu merasa lebih dihargai.

  • Beri nasehat jika diminta

Jika lawan bicaramu tidak meminta nasehat, usahakan untuk tidak memberi itu atas inisiatifmu sendiri. Alih-alih merasa lega, lawan bicaramu bisa jadi merasa sedang diceramahi.

  • Kendalikan emosi

Pahami bahwa komunikasi tidak selalu mengabarkan sesuatu yang baik. Maka, belajar mengendalikan emosi sangat penting untuk dilakukan.

  • Sisipkan humor

Dengan menyisipkan humor, maka percakapan tidak akan terasa kaku. Meski begitu, kamu harus tetap menjaga agar humor yang disampaikan tidak menyinggung pihak lain.

  • Tumbuhkan sikap besar hati

Selanjutnya adalah besarkan hati ketika sedang berkomunikasi. Dengan begitu, kamu bisa lebih siap akan kemungkinan lain yang tidak bisa kamu kontrol.

Manfaat berkomunikasi yang baik

Berikut beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika mempraktikkan cara komunikasi yang baik dan efektif:

  • Membangun kepercayaan

Ketika kamu dapat membangun komunikasi yang efektif dan baik, maka kamu bisa menumbuhkan kepercayaan kepada orang lain yang sedang kamu ajak bicara.

Orang lain tentu akan memperhatikan setiap kalimat yang sedang kamu ucapkan. Mereka percaya kamu bisa menyampaikan sesuatu dengan baik sehingga mereka mau mendengarkan setiap kalimat yang kamu ucapkan.

  • Memberi arahan

Kamu bisa memberi arahan bagi orang lain atau tim dengan komunikasi yang baik. Dengan begitu, mereka akan mudah memahami tugas dan tanggung jawab mereka. Hal tersebut dapat meminimalisir adanya konflik dan kebingungan.

  • Dapat mencegah dan menyelesaikan masalah

Kemampuan berkomunikasi yang baik tentu mampu mencegah dan menyelesaikan konflik. Kamu cenderung ingin menghindari kesalahpahaman sehingga kamu tidak menyampaikan pesan secara bertele-tele yang membuat orang lain tidak paham.

  • Menciptakan hubungan yang baik

Menjalin komunikasi yang baik juga mampu meningkatkan kualitas hubungan. Terlebih jika kamu bisa mendengarkan dengan seksama dan memberikan feedback atas percakapan yang sedang berlangsung.

  • Meningkatkan produktivitas

Ketika kamu memberikan kepercayaan kepada orang lain, maka mereka akan bekerja sesuai jobdesc dan tanggung jawab mereka. Dengan begitu, mereka dapat bekerja dengan produktif.

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR