5 Perbedaan Idulfitri dan Iduladha, Wajib Tahu

5 Apr 2024 18:04 WIB

thumbnail-article

Umat Islam melaksanakan Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1444 H di Lapangan Puputan Margarana, Denpasar, Bali, Jumat (21/4/2023). (Sumber: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Rizal Amril

Idulfitri dan Iduladha merupakan dua hari raya besar keagamaan yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia.

Kedua hari raya ini sama-sama memiliki makna yang mendalam dan disambut dengan suka cita setiap tahunnya. 

Terdapat setidaknya lima perbedaan yang signifikan antara Idulfitri dan Iduladha. Apa saja perbedaannya?

1. Waktu perayaan

Perbedaan antara Idulfitri dan Iduladha yang pertama ada pada waktu perayaannya. 

Idulfitri dirayakan setiap tanggal 1 Syawal (mengacu pada kalender Hijriah), sedangkan Iduladha jatuh pada tanggal 10 Zulhijjah yang bertepatan dengan pelaksanaan ibadah haji. 

2. Anjuran makan

Saat hendak melaksanakan salat Idulfitri, umat Muslim disunnahkan untuk sarapan terlebih dahulu. 

Sebaliknya, ketika hendak salat Iduladha, umat Muslim dianjurkan untuk tidak makan terlebih dahulu dan baru makan setelah selesai salat. 

Hal ini berdasarkan pada sebuah hadis Nabi Muhammad saw. yang diriwayatkan oleh Buraidah ra.:

"Nabi tidak berangkat pada waktu Idul Fitri sebelum sarapan dulu dan tidak makan pada saat akan melakukan salat Idul Adha." (HR Tirmidzi)

3. Waktu melaksanakan salat

Perbedaan selanjutnya, umat Muslim dianjurkan untuk tidak melaksanakan salat Idulfitri terlalu pagi. Dengan demikian, mereka yang belum membayar zakat fitrah dapat membayarkannya terlebih dahulu. 

Sementara itu, salat Iduladha dianjurkan untuk dilaksanakan lebih pagi, bahkan sepagi mungkin. Hal ini dikarenakan setelah salat akan diadakan prosesi penyembelihan hewan kurban. 

4. Ketentuan takbiran

Melakukan takbiran pada Hari Raya Idulfitri maupun Iduladha hukumnya sunah. Anjuran takbir saat Idulfitri termaktub dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 185, yang artinya:

"... Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu agar kamu bersyukur."

Adapun anjuran bertakbir saat Iduladha disebutkan dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 203, yang artinya:

"Berzikirlah kepada Allah pada hari yang telah ditentukan jumlahnya,".

Takbiran saat Idulfitri dikumandangkan pada tanggal 1 Syawal mulai dari setelah salat Magrib hingga sebelum salat Idulfitri. 

Sementara itu, takbiran saat Iduladha dikumandangkan sepanjang tanggal 10 sampai 13 Zulhijah.

5. Perbedaan makna

Perbedaan terakhir antara Idulfitri dan Iduladha terdapat pada makna yang ada di baliknya. Idulfitri adalah momen bagi umat Muslim untuk saling bermaafan, memperbaiki diri, dan merenungkan kesaslahan. 

Sedangkan Iduladha diperingati sebagai momen pengorbanan dan unjuk kepedulian kepada sesama melalui ibadah kurban.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER