Jika tidak cermat, hal-hal berikut ini bisa bikin siswa gagal ikut UTBK SNBT 2025 (Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes).
Pelaksanaan UTBK SNBT 2025 sendiri akan dilakukan pada 23 April hingga Mei 3 Mei 2025.
Setelah pada Kamis (27/3) pendaftaran UTBK SNBT 2025 ditutup, kini waktunya para pendaftar untuk mempersiapkan tes sebaik mungkin.
Namun, ada beberapa hal yang perlu dihindari agar bisa melaksanakan UTBK dengan lancar.
Hal tersebut dikarenakan, jika tidak cermat, ada beberapa hal yang bisa bikin peserta justru tidak bisa mengikuti UTBK SNBT 2025.
Apa saja hal-hal yang dimaksud itu? Berikut di antaranya.
1. Akun SNPMB yang belum tersimpan
Siswa sering kali mengabaikan aspek penting dalam pendaftaran UTBK SNBT 2025, yaitu menyimpan akun SNPMB secara permanen.
Akun ini adalah syarat wajib untuk mengikuti ujian. Tanpa menyimpan akun tersebut, siswa mungkin kehilangan kesempatan untuk mendaftar.
Jika siswa lupa simpan akun, mereka berpotensi tidak dapat melanjutkan ke tahap pendaftaran UTBK.
Ini tentunya akan menjadi kerugian besar, mengingat UTBK adalah jalur utama untuk masuk ke perguruan tinggi negeri.
Untuk memastikan akun tersimpan dengan baik, siswa disarankan untuk segera melakukan pengecekan setelah mendaftar dan mengikuti petunjuk yang ada di portal pendaftaran.
2. Pemilihan program studi yang kurang tepat
Memilih program studi yang sesuai dengan minat dan kemampuan adalah langkah krusial bagi siswa.
Pilihan yang tidak tepat dapat berakibat pada kegagalan mendaftar atau bahkan ketidakpuasan saat menjalani perkuliahan nanti.
Kesalahan umum yang sering ditemukan adalah siswa cenderung memilih jurusan hanya berdasarkan tren atau pengaruh teman, alih-alih berdasarkan passion mereka.
Untuk menentukan pilihan program studi, siswa sebaiknya melakukan refleksi diri untuk mengetahui minat dan bakat mereka.
Selain itu, riset tentang prospek karir dan daya tampung program studi yang diminati juga sangat dianjurkan untuk menghindari penyesalan di kemudian hari.
3. Waktu pendaftaran yang melewati batas
Batas waktu pendaftaran UTBK sangat penting untuk diperhatikan. Pendaftaran tidak berlaku hingga pukul 23.59 WIB, melainkan ditutup lebih awal, yaitu pukul 15.00 WIB.
Kesalahan dalam memahami batas waktu ini dapat membuat siswa kehilangan kesempatan untuk mendaftar.
Dampak dari mendaftar mendekati deadline sangat berisiko, seperti menghadapi website yang lambat atau gangguan teknis lainnya.
Untuk menghindari stres menjelang penutupan pendaftaran, siswa perlu merencanakan pendaftaran lebih awal dan melakukan pendaftaran jauh sebelum batas akhir yang ditetapkan.
4. Keketatan jurusan yang tidak diperhatikan
Memperhatikan keketatan jurusan sangat penting saat mengajukan pilihan program studi. Indikator keketatan memberikan gambaran seberapa besar persaingan di program studi yang dipilih.
Dengan mengetahui variasi daya tampung dan jumlah peminat, siswa dapat menentukan strategi agar lebih berpeluang diterima.
Pentingnya mengurutkan pilihan prodi juga tidak bisa diabaikan. Prodi dengan tingkat keketatannya tinggi harus diletakkan di pilihan pertama, sedangkan program yang lebih ringan dapat ditempatkan di urutan berikutnya. Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan peluang diterima.
5. Persiapan akademik yang kurang matang
Konsistensi dalam belajar menjadi faktor penentu keberhasilan siswa. Banyak dari mereka yang meremehkan proses belajar dan hanya mempersiapkan diri dalam waktu yang singkat menjelang ujian. Padahal, materi UTBK yang luas memerlukan pemahaman yang mendalam.
Untuk mempersiapkan materi UTBK secara efektif, siswa perlu membuat jadwal belajar yang teratur dan memberi mereka waktu untuk memahami setiap materi dengan baik.
Kesalahan seperti tidak mencicil belajar dan menyerahkan segalanya pada saat-saat terakhir harus dihindari demi mencapai hasil maksimal dalam ujian.
6. Strategi belajar yang tidak efektif
Latihan soal merupakan komponen penting dalam proses belajar. Banyak siswa yang hanya fokus pada pemahaman teori tanpa mencoba mengerjakan soal-soal yang ada, yang padahal penting untuk mengenali pola soal UTBK.
Pendekatan belajar yang lebih efisien menggambarkan pentingnya melibatkan latihan dalam setiap sesi.
Simulasi UTBK juga berperan dalam persiapan. Melalui simulasi, siswa dapat berlatih mengerjakan soal dalam keterbatasan waktu, yang membantu mereka beradaptasi dengan suasana ujian sesungguhnya.
7. Manajemen waktu saat ujian
Kesalahan besar yang sering dihadapi siswa saat mengerjakan UTBK adalah manajemen waktu yang buruk. Teknik pengaturan waktu yang baik sangat diperlukan untuk mengoptimalkan hasil.
Siswa harus menghindari terjebak pada satu soal yang sulit, yang dapat mengganggu kesempatan mereka untuk menyelesaikan soal yang lebih mudah.
Disarankan untuk menyelesaikan soal yang lebih mudah terlebih dahulu untuk mengumpulkan poin sebanyak mungkin. Mengatur waktu dengan bijak dapat meningkatkan efisiensi dan performa selama ujian berlangsung.
8. Kurangnya pengetahuan tentang UTBK
Mengikuti perkembangan dan perubahan format ujian setiap tahun merupakan langkah penting bagi siswa.
Kesalahan dapat terjadi jika siswa tidak memperbaharui pengetahuan terkait sistem penilaian dan ketentuan terbaru tentang UTBK.
Sumber informasi dapat diperoleh dari portal resmi SNPMB dan berbagai media terpercaya.
Memastikan bahwa informasi yang dimiliki akurat dan terkini dapat mengurangi risiko kebingungan atau kesalahan saat pelaksanaan UTBK nanti.