Istilah coffee break biasanya sering dijumpai pada sebuah meeting atau dalam acara seminar. Biasanya coffee break juga masuk dalam serangkain jadwal acara yang sedang berlangsung. Dalam jadwal biasanya coffee break berada pada sesi istirahat.
Lantas apa itu coffee break? Berikut penjelasan selengkapnya yang akan dikupas tuntas dalam artikel ini.
Apa itu Coffee Break?
Coffee break adalah istilah yang sering digunakan pada saat sesi istirahat, baik dalam sebuah seminar, meeting, ataupun saat bekerja. Waktu untuk melakukan coffe break cukup singkat dengan estimasi waktu sekitar sepuluh hingga dua puluh menit.
Dinamakan dengan istilah coffee break tak lepas dari kebiasaan seseorang yang rehat dari pekerjaan dan memilih untuk menikmati secangkir kopi, teh, dan makanan ringan lainnya. Ada juga yang menikmati coffe break dengan duduk santai sambil lalu menghisap rokok.
Pada umumnya, coffee break dilakukan dalam tiga waktu tertentu, yakni setelah tiba di tempat kerja, sebelum istirahat makan siang, atau bisa juga dilakukan saat sore hari sebelum pulang kerja.
Sejarah Singkat Coffee Break
Dalam sejarahnya coffee break pertama kali diterapkan pada akhir tahun 1800-an di kota Stoughton, Washington. Hampir setiap tahunnya di kota tersebut selalu merayakan Festival Coffee Break Stoughton.
Memasuki tahun 1900-an awal, coffee break secara resmi menjadi tunjangan bagi para karyawan. Setelah itu, istilah dan kegiatan coffee break popularitasnya terus meningkat sepanjang tahun 1950-an.
Namun untuk menjadi resmi, istilah coffee break harus menunggu hingga tahun 1952. Hal ini tak lepas dari adanya kampanye iklan Biro Kopi Pan-American. Pada tahun 1964 sempat terjadi perebutan pelembagaan coffee break sebagai hak kerja.
Hingga saat ini coffee break masih tetap eksis di kalangan pekerja, bahkan istilah ini juga sering dilakukan saat acara seminar ataupun konferensi.
Manfaat Melakukan Coffee Break
Terdapat beberapa manfaat dari coffee break yang biasanya dilakukan pada saat sesi istirahat. Seperti halnya dengan coffee break seseorang bisa mengatasi lapar, haus, dan ngantuk.
Pada saat coffee break juga bisa dimanfaatkan sebagai sesi networking atau bahkan pada saat waktu istirahat coffee break pihak penyelenggara bisa menjamu peserta.
Istilah Selain Coffee Break
Selain coffee break, ada juga beberapa istilah lain yang bisa digunakan untuk menggambarkan sesi istirahat untuk sekadar minum kopi dan lain sebagainya. Di antaranya ialah coffee Run, Kaffeeklatsch, Fika, Tea Time, Buna Tetu, Merianda, Gabel Fruhstuck, dan Semoko.
Demikian penjelasan tentang apa itu Coffee break yang sering terjadi pada saat jam istirahat kerja ataupun dalam sebuah acara seminar.