Bayar Tol Bisa Pakai Kartu Apa Saja? Ketahui Sebelum Mudik Lebaran

19 Mar 2025 14:41 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi berbagai kartu e-toll. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto) .

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Nuha Khairunnisa

Menjelang mudik Lebaran, masyarakat perlu mempersiapkan beberapa hal penting agar perjalanan lancar dan aman, salah satunya yakni kartu e-toll untuk membayar tarif tol. 

Untuk melakukan pembayaran tarif tol di Indonesia, masyarakat kini dihadapkan pada berbagai metode yang memudahkan transaksi. Salah satu metode yang paling umum digunakan adalah kartu e-toll.

Pembayaran menggunakan kartu e-toll dilakukan dengan cara tap di mesin reader yang tersedia di gerbang tol. Hal ini menjadikan proses pembayaran lebih cepat dan efisien dibandingkan dengan cara manual menggunakan uang tunai.

Selain itu, pembayaran juga dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi dompet digital yang mendukung sistem pembayaran tol dalam jaringan kerjasama dengan penyedia jalan tol.

Keuntungan membayar tarif tol menggunakan kartu

Menggunakan kartu untuk membayar tarif tol menawarkan sejumlah keuntungan bagi pengguna jalan. Pertama, pembayaran menjadi lebih cepat dan tidak memerlukan waktu untuk menghitung kembalian seperti saat menggunakan uang tunai.

Kedua, pengguna tidak perlu khawatir tentang ketersediaan uang pecahan atau uang kecil saat memasuki jalan tol, sehingga perjalanan menjadi lebih nyaman. Terakhir, dengan kartu e-toll, pengguna juga bisa memantau pengeluaran karena setiap transaksi akan tercatat secara digital.

Selain itu, banyak kartu yang menawarkan kemudahan dalam melakukan isi ulang saldo melalui aplikasi atau gerai resmi, sehingga pengguna bisa lebih fleksibel dalam mengelola keuangan mereka.

Jenis kartu e-toll yang tersedia

Berbagai bank di Indonesia telah menerbitkan kartu e-toll yang dapat digunakan untuk membayar tarif tol. Berikut adalah beberapa jenis kartu e-toll yang tersedia:

1. Kartu e-Money Mandiri

Kartu ini diterbitkan oleh Bank Mandiri dan dapat digunakan untuk membayar tol serta berbagai layanan lainnya seperti transportasi umum (Transjakarta, MRT, dan sebagainya) dan belanja di minimarket. Kartu e-Money Mandiri menawarkan kemudahan dalam hal isi ulang saldo yang bisa dilakukan di berbagai tempat.

2. Kartu Flazz BCA

Dari BCA, Flazz adalah kartu e-toll yang memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran tol serta berbagai transaksi lain seperti parkir dan belanja. Kartu ini mudah didapatkan dan diisi ulang, memberikan kenyamanan bagi pengguna.

3. Kartu BNI TapCash

Kartu ini diterbitkan oleh BNI dan dapat digunakan untuk membayar tarif tol dan berbagai transaksi lainnya. Seperti kartu lainnya, TapCash juga dapat diisi ulang di banyak lokasi, termasuk minimarket dan ATM BNI.

4. Kartu BRIZZI dari BRI

BRIZZI adalah kartu e-Toll dari Bank BRI yang memiliki kemudahan dalam melakukan isi ulang saldo. Kartu ini juga bisa digunakan untuk berbagai jenis transaksi termasuk pembayaran tol, tiket transportasi umum, dan belanja.

5. Kartu BTN Blink

Kartu Blink dari BTN dapat digunakan untuk membayar kebutuhan transportasi, restoran, dan terutama untuk membayar tarif tol. Kartu ini praktis dan mudah diakses melalui berbagai saluran pengisian saldo.

6. Kartu JakCard DKI Jakarta

JakCard merupakan kartu dari Bank DKI yang dapat digunakan untuk membayar tarif tol di jalan tertentu, serta untuk transportasi umum dan sejumlah layanan lainnya di DKI Jakarta. Kartu ini khusus diperuntukkan bagi masyarakat yang sering menggunakan transportasi publik di Jakarta.

Selain kartu-kartu yang sudah disebutkan, ada beberapa kartu lain yang juga bisa digunakan untuk membayar tarif tol. Misalnya, Indomaret Card yang menawarkan keuntungan sebagai alat pembayaran di Indomaret dan juga untuk tol. Selain itu, terdapat GazCard dari Pertamina, yang meskipun utamanya digunakan untuk pembayaran BBM, juga dapat dipakai untuk membayar tarif tol.

Pentingnya memastikan saldo cukup

Sebelum melakukan perjalanan jauh, seperti saat mudik Lebaran, sangat penting bagi pengendara untuk memastikan bahwa saldo di kartu e-toll cukup. Hal ini untuk mencegah terjadinya hambatan saat melalui gerbang tol.

Jika saldo tidak cukup saat melewati gerbang tol, pengguna akan terpaksa memundurkan kendaraan ke tempat yang lebih aman untuk melakukan pengisian saldo. Hal ini bisa mengganggu arus lalu lintas dan menyebabkan ketidaknyamanan bagi pengendara lain. Oleh karena itu, memastikan saldo cukup sebelum memulai perjalanan sangatlah krusial.

Pengguna dapat mengecek saldo kartu e-Toll dengan berbagai cara yang ditawarkan masing-masing bank. Beberapa kartu memungkinkan pengguna untuk mengecek saldo melalui aplikasi mobile banking atau website resmi bank. Selain itu, banyak mesin ATM juga menyediakan fitur untuk mengecek saldo e-toll.

Pengisian ulang saldo bisa dilakukan di banyak tempat seperti ATM, gerai minimarket, dan aplikasi mobile banking. Sebaiknya pengguna memilih waktu dan tempat yang tidak ramai untuk menghindari antrean panjang, terutama saat mendekati liburan atau hari besar.

Dengan mengikuti panduan ini, diharapkan pengendara dapat lebih siap dan nyaman saat melakukan perjalanan, terutama saat mudik Lebaran.

 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER