Cara Bangkit dari Keterpurukan Menurut Islam, Jangan Lupa Amalkan

27 Jun 2024 21:06 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi salat, salah satu cara bangkit dari keterpurukan dalam Islam. (Sumber: Freepik/rawpixel.com)

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Setiap manusia pasti pernah mengalami keterpurukan dalam hidup entah itu perkara asmara, pendidikan, karier atau hal lainnya. Namun, keadaan ini tentu tidak boleh berlarut-larut dirasakan, Islam memberikan tips cara bangkit dari keterpurukan.

Kadang kala, orang yang sedang dalam keadaan terpuruk atau gagal merasa bahwa Allah tidak adil dan bahkan menganggap Allah tidak menyayanginya, padahal Allah sendiri Maha Mengetahui apa yang terbaik bagi hambaNya. 

Hal tersebut sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadis Rasulullah saw. ketika bersabda: 

الْمُؤْمِنُ الْقَوِىُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنَ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيفِ وَفِى كُلٍّ خَيْرٌ احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلاَ تَعْججِزْ وَإِنْ أَصَابَكَ شَىْءٌ فَلاَ تَقُلْ لَوْ أَنِّى فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَذَا. وَلَكِنْ قُلْ قَدَرُ اللَّهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ

Artinya: "Diriwayatkan dari Abu Hurairah, suatu ketika Rasulullah SAW bersabda, “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah dibandingkan dengan mukmin yang lemah. Meskipun begitu, keduanya memiliki kebaikan. Maka, bersemangatlah dalam hal-hal yang bermanfaat bagimu dan meminta pertolonganlah kepada Allah dan jangan lemah. Dan jika sesuatu menimpamu, janganlah engkau mengatakan: ‘Seandainya aku melakukan ini maka akan begini dan begitu,’ akan tetapi katakanlah, ‘Allah telah menakdirkannya dan apa yang Ia kehendaki telah terjadi.’ Sebab kata ‘seandainya’ akan membuka ruang bagi setan untuk bekerja.” (HR Muslim)

Cara bangkit dari keterpurukan menurut Islam

Hidup terkadang memang tidak melulu dengan apa yang diharapkan, namun Islam selalu mengajarkan umatNya untuk selalu optimis bahwa setiap cobaan pasti akan ada jalan keluar dan tetap melibatkan Allah dalam perjalannya. 

Berikut adalah cara yang dapat membantu bangkit dari keterpurukan yang dapat diamalkan dalam laku sehari-hari.

1. Tetap yakin bahwa Allah selalu bersama kita

Tidak ada kejadian dan kesedihan melainkan dengan izin Allah. Tatkala Allah menakdirkan sesuatu yang membuat kita bersedih, yakinlah bahwa Allah selalu ada untuk kita dan membersamai kita dalam suka maupun duka.

Allah berfirman dalam surah At-Taubah ayat 40:

... لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا ۖ فَأَنْزَلَ اللهُ سَكِينَتَهُ عَلَيْهِ وَأَيَّدَهُ بِجُنُودٍ لَمْ تَرَوْهَا وَجَعَلَ كَلِمَةَ الَّذِينَ كَفَرُوا السُّفْلَىٰ  

“Jangan engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita. Maka Allah menurunkan ketenangan kepadanya (Muhammad) dan membantu dengan bala tentara (malaikat-malaikat) yang tidak terlihat olehmu, dan Dia menjadikan seruan orang-orang kafir itu rendah (QS At-Taubah: 40).  

2. Sabar dan tawakal bahwa selalu ada kemudahan

Untuk bangkit, kita juga perlu percaya bahwa akan selalu ada kemudahan yang diberikan Allah Swt. dalam setiap kesulitan yang tengah dihadapi.

Allah SWT berfirman dalam surah Al-Insyirah ayat 1-8:

أَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ

وَوَضَعْنَا عَنكَ وِزْرَكَ

ٱلَّذِىٓ أَنقَضَ ظَهْرَكَ

وَرَفَعْنَا لَكَ ذِكْرَكَ

فَإِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرًا

إِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرًا

فَإِذَا فَرَغْتَ فَٱنصَبْ

وَإِلَىٰ رَبِّكَ فَٱرْغَب

"Bukankah kami telah melapangkan untukmu dadamu?, dan kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu, yang memberatkan punggungmu? Dan kami tinggikan bagimu sebutan (nama)mu, karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.

3. Mendekatkan diri kepada Allah dengan salat dan doa

Salat adalah tiang agama Islam dan bentuk komunikasi antara seorang hamba dengan  Allah Swt.

Oleh karenanya, untuk bangkit dari keterpurukan, kita dapat senantiasa memohon kepada Allah Swt. melalui doa ketika salat.

Dalam surah Al-Baqarah ayat 153, Allah Swt. berfirman:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ وَالصَّلٰوةِۗ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar,” (QS Al-Baqarah: 153).

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER