Coldplay Tuntut Balik Eks Manajer, Dituduh Tak Bisa Kelola Uang Tur

12 Oct 2023 15:10 WIB

thumbnail-article

Para personel band Coldplay. Sumber: NBC News.

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Margareth Ratih. F

Coldplay dikabarkan menuntut balik mantan manajer mereka, Dave Holmes, dengan klaim ganti rugi senilai £14 juta atau sekitar Rp270 miliar. 

Tindakan itu merupakan respons terhadap tuntutan yang sebelumnya diajukan Dave Holmes kepada Chris Martin, dkk. 

Dalam gugatannya, Coldplay menuduh Holmes atas penggunaan uang tur konser “Music of The Spheres” secara tidak terkendali. 

Holmes juga dituduh menggunakan koneksinya dengan Coldplay untuk mendapatkan pinjaman senilai US$30 juta atau sekitar Rp470 miliar dari Live Nation yang merupakan promotor konser. 

“Berdasarkan pengetahuan kami, Holmes menggunakan uang yang diperoleh dari perjanjian pinjaman untuk mendanai usaha pengembangan properti di sekitar wilayah Vancouver, Kanada,” demikian bunyi dokumen pengadilan yang diajukan Coldplay seperti dilansir dari The Guardian

Dokumen itu juga menyebutkan kegagalan Holmes dalam melakukan pengawasan dan kontrol terhadap biaya tur Coldplay. 

Holmes disebut menghabiskan uang sebesar US$10 juta atau setara Rp156 miliar setiap kali manggung, tetapi uang itu tidak bisa digunakan. 

Termasuk di antaranya adalah penggelontoran dana sebesar US$9,7 juta (sekitar Rp152 miliar) untuk membeli layar yang terlalu besar sehingga tidak bisa dibawa selama tur. 

Menanggapi gugatan balik ini, juru bicara Holmes menyampaikan respons yang menyatakan bahwa Coldplay “punya masalah dalam melakukan pembelaan diri”. 

“Menuduh Dave Holmes atas pelanggaran etika yang tidak pernah ada dan kesalahan lain yang dibuat-buat tidak akan mengalihkan perhatian dari masalah sebenarnya, bahwa Coldplay memiliki kontrak dengan Dave dan mereka menolak untuk memenuhi kontrak. Dan bahwa mereka harus membayar Dave sesuai perjanjian yang berlaku,” kata juru bicara Holmes. 

Dave Holmes yang menggugat pertama kali

Pada Agustus 2023, Dave Holmes menggugat Coldplay dengan tuntutan senilai £10 juta atau sekitar Rp200 miliar. 

Holmes, yang telah menjadi manajer Coldplay sejak 2005, dipecat dari posisinya pada akhir tahun 2022. 

Merasa dirugikan secara reputasi dan finansial, Holmes menuntut Coldplay untuk membayar sejumlah komisi yang menjadi haknya berdasarkan kontrak terakhir dengan band tersebut. 

Namun, Coldplay yang November nanti akan manggung di Jakarta membantah klaim atas komisi tersebut dan justru menggugat balik sang mantan manajer. 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER