Capsule wardrobe adalah istilah untuk menyebut koleksi pakaian yang terdiri dari beberapa item penting yang dapat dipadupadankan dengan mudah.
Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh Susie Faux, pemilik sebuah butik di London, pada tahun 1970-an. Tujuannya yakni untuk menciptakan gaya yang sederhana namun efektif dalam berpakaian.
Dalam perkembangannya, capsule wardrobe semakin populer di kalangan mereka yang ingin membuat pilihan yang lebih berkelanjutan dan mengurangi dampak mode terhadap lingkungan.
Manfaat memiliki capsule wardrobe
Dengan memiliki capsule wardrobe, kamu dapat menghemat waktu dan tenaga untuk memilih outfit yang akan dikenakan setiap harinya.
Setiap pagi, kamu tidak perlu bingung memilih pakaian dari tumpukan baju, karena pilihan yang terbatas membuat proses berpakaian menjadi lebih mudah dan cepat.
Selain itu, capsule wardrobe juga memungkinkan penghematan finansial, karena kamu hanya membeli pakaian yang benar-benar dibutuhkan.
Terakhir, gaya yang minimalis ini dapat mendorongmu untuk lebih sadar akan pelestarian lingkungan.
Ciri-ciri capsule wardrobe yang efektif
Capsule wardrobe yang efektif harus mencakup beberapa karakteristik. Pertama, harus terdiri dari item yang berkualitas dan tahan lama. Kedua, warna-warna dasar yang serbaguna memungkinkan berbagai kombinasi.
Terakhir, elemen fungsionalitas harus tetap diperhatikan, sehingga setiap item yang disertakan dapat digunakan dalam berbagai kesempatan.
Langkah-langkah membangun capsule wardrobe
Langkah awal dalam membangun capsule wardrobe adalah memahami preferensi gaya pribadi. Hal ini dapat dilakukan dengan memeriksa dan menilai ulang pakaian-pakaian yang telah dimiliki.
Pemisahkan baju yang masih disukai dan akan sering dipakai dengan baju yang sudah tidak menarik perhatian. Setelah itu, kamu dapat menyumbangkan atau menjual barang-barang yang tidak lagi dipakai.
Setelah merombak isi lemari, langkah berikutnya adalah memilih item yang penting. Sederhanakan pilihan dengan fokus pada beberapa item kunci seperti atasan, bawah, dan alas kaki yang dapat dipadupadankan.
Konsep tiga bagian (atas, bawah, alas kaki) bisa membantu dalam menentukan jumlah total item yang ideal. Banyak orang merekomendasikan batasan seperti 30 hingga 40 item untuk memastikan kepraktisan.
Ketika item telah dipilih, saatnya untuk mulai menyusun outfit minimalis. Menggunakan beberapa item untuk membuat berbagai kombinasi outfit akan sangat membantu. Menggunakan aplikasi atau moodboard visual dapat memberikan inspirasi dalam menciptakan gaya baru yang menarik.
Tips untuk meningkatkan capsule wardrobe
Memilih warna dasar yang serbaguna
Dalam membangun capsule wardrobe, pemilihan warna dasar sangat penting. Memilih warna netral seperti hitam, putih, dan abu-abu, disertai satu atau dua warna aksen, memungkinkan setiap item untuk dipadupadankan dengan mudah. Ini membantu menciptakan banyak outfit hanya dengan beberapa item.
Menghindari pembelian impulsif
Salah satu tantangan terbesar dalam membangun capsule wardrobe adalah menghindari pembelian impulsif. Sebaiknya, sebelum membeli item baru, seseorang harus bertanya pada diri sendiri apakah item itu memenuhi kebutuhan wardrobe dan apakah bisa dipadukan dengan item yang sudah ada. Hal ini akan membantu menekan pengeluaran dan menjaga isi capsule wardrobe agar tidak cepat bertambah.
Seimbang antara tren dan timelessness
Meskipun mengikuti tren itu menyenangkan, penting untuk menyeimbangkan antara item tren dan item yang timeless. Memilih potongan klasik yang tidak lekang oleh waktu akan memastikan capsule wardrobe dapat digunakan dalam jangka panjang dan tetap fashionable.
Cara mempertahankan capsule wardrobe
Rutin melakukan evaluasi
Mempertahankan capsule wardrobe membutuhkan evaluasi rutin. Setiap beberapa bulan, kamu perlu melihat kembali pilihan item yang dimiliki. Ini akan membantu dalam memahami apakah item tertentu masih sesuai dengan gaya hidup dan preferensimu, atau memang sudah perlu diubah.
Mengganti item musiman
Musim yang berganti memberikan kesempatan untuk memperbarui capsule wardrobe. Item musiman, seperti jaket atau aksesori, bisa dengan mudah ditambahkan saat musim baru tiba. Ini juga memberikan waktu untuk mengevaluasi barang yang sudah ada dan menggantinya dengan yang baru yang lebih relevan.
Mengelola barang yang tidak terpakai
Memberi perhatian terhadap barang yang tidak terpakai adalah kunci untuk menjaga capsule wardrobe tetap efisien. Dengan menjual atau menyumbangkan pakaian yang tidak digunakan, kamu bisa mengurangi kekacauan dan memastikan bahwa hanya barang-barang yang dicintai dan sering digunakan yang tersisa.
Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, setiap orang dapat bertransformasi dalam hal berpakaian, menciptakan gaya yang lebih sederhana dan lebih berkelanjutan.