Mengenal Profesi HRD: Tugas, Skill, Jenjang Karier dan Gaji

12 Maret 2024 22:03 WIB

Narasi TV

Penulis: Nuha Khairunissa

Editor: Indra Dwi Sugiyanto

Setiap orang yang pernah melamar kerja pasti sudah tidak asing dengan istilah HRD. Hal ini tak mengherankan, sebab calon pekerja pasti akan berhadapan dengan HRD dalam proses seleksi untuk mendapatkan pekerjaannya. 

Namun, profesi HRD sebenarnya tidak hanya berkutat dengan proses rekrutmen karyawan. Mari berkenalan lebih lanjut dengan profesi ini, mulai dari tugas-tugasnya, skill yang dibutuhkan, hingga gaji yang didapatkan. 

Apa itu HRD?

Human Resources (HR) merupakan profesional yang bertanggung jawab mengelola setiap aspek proses ketenagakerjaan, termasuk orientasi dan pelatihan anggota staf baru di perusahaan. Mereka juga membantu dalam pembayaran gaji, sehingga seluruh karyawan di perusahaan dapat menerima gaji tepat waktu.

Dalam sebuah perusahaan, HR bekerja di bawah divisi Human Resources Department (HRD), sebuah divisi yang bertugas untuk mengelola karyawan.  

Tugas HRD

Tugas-tugas umum HRD meliputi:

  • Merekrut staf baru di perusahaan.
  • memastikan seluruh karyawan mendapatkan bayaran tepat waktu.
  • Mengelola administrasi pensiun dan tunjangan untuk karyawan.
  • Menjaga kesehatan, keselamatan dan kesejahteraan seluruh karyawan.
  • Menyelenggarakan pelatihan untuk karyawan.
  • Memantau kinerja dan kehadiran karyawan.
  • Memberikan edukasi kepada manajer dan karyawan lainnya terkait undang-undang ketenagakerjaan serta kebijakan dan prosedur ketenagakerjaan perusahaan.
  • Memberi masukan terkait kedisiplinan dan kinerja karyawan.
  • Menegosiasikan gaji, kontrak, dan hal-hal lainnya dengan karyawan dan perwakilan serikat pekerja.

Hardskill dan softskill yang dibutuhkan

Untuk menjadi seorang HRD, diperlukan penguasaan berbagai skill berikut:

  • Memiliki pengetahuan seputar fungsi-fungsi HR meliputi gaji dan tunjangan, rekrutmen, pelatihan dan pengembangan, dan sebagainya.
  • Memahami dengan baik persoalan hukum ketenagakerjaan dan prosedur disipliner.
  • Memiliki kemampuan organisasi dan manajemen waktu yang sangat baik.
  • Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik serta keterampilan interpersonal.
  • Mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan secara efektif.
  • Menjunjung tinggi etika.
  • Memiliki empati yang tinggi dan dapat diandalkan.
  • Mahir mengoperasikan software dan tools yang dibutuhkan dalam pekerjaan, misalnya Microsoft Words dan Human Resource Management System (HRMS).

Tools yang digunakan

  • Microsoft Words
  • Human Resource Management System (HRMS)
  • Applicant Tracking System (ATS)
  • Human Resources Information System (HRIS)

Selain tools dan software di atas, HRD juga harus mampu mengoperasikan tools lainnya yang digunakan perusahaan untuk mengelola sistem payroll, presensi, dan lain-lain. 

Jenjang karier HRD

  • Human Resource Associate, tugasnya meliputi urusan administratif dalam pengelolaan SDM seperti pemrosesan dokumen karyawan dan pembuatan laporan.
  • Human Resource Specialist, memiliki tanggung jawab yang lebih spesifik dalam bidang HR tertentu, misalnya manajemen kinerja atau pelatihan dan pengembangan.
  • Human Resource Generalist, merupakan posisi yang lebih luas dan menyeluruh terkait berbagai aspek HRD. 
  • HR Coordinator, merupakan posisi yang fokus pada koordinasi dan administrasi dalam departemen HR.
  • HR Manager, merupakan pemimpin tim HR yang memiliki peran strategis dalam pengelolaan SDM di perusahaan.
  • HR Director, bertanggung jawab atas strategi SDM perusahaan secara keseluruhan.
  • Chief HR Officer (CHRO), merupakan posisi tertinggi di profesi HRD yang langsung bekerja sama dengan CEO dan staf eksekutif lainnya. 

Berapa gaji HRD?

Baca Selengkapnya

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR