Indonesia-Turki Sepakati Kerja Sama Bidang Militer, Kontra Terorisme, dan Intelijen

12 Feb 2025 18:08 WIB

thumbnail-article

Prabowo Subianto (kanan) bersama Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (kiri) beri pernyataan bersama usai penandatanganan dokumen kerja sama kedua negara di berbagai bidang di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (12/5/2025). (Foto: ANTARA/Livia Kristianti)

Penulis: Rizal Amril

Editor: Rizal Amril

Prabowo Subianto dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sepakati kerja sama Indonesia-Turki di bidang pertahanan dan keamanan nasional ketika bertemu di Bogor pada Rabu (12/2/2025).

Presiden Indonesia Prabowo Subianto menjelaskan bahwa kerja sama ini akan mencakup beberapa hal seputar militer dan intelijen.

"Indonesia dan Turki akan memperkuat kerja sama pertahanan dan keamanan, termasuk pendidikan dan latihan bagi personel angkatan bersenjata kita, kerja sama intelijen, dan kontra terorisme," tutur Prabowo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, dikutip dari Antara.

Tak hanya itu, Indonesia dan Turki juga bersepakat untuk bekerja sama meningkatkan produksi alat-alat militer.

Salah satu bentuk kerja sama untuk produksi alat militer tersebut adalah kesepakatan untuk membentuk perusahaan patungan di bidang pertahanan. Perusahaan ini nantinya akan membuat pabrik drone militer di Indonesia.

Untuk perusahaan patungan ini, pihak Indonesia akan diwakili oleh Republikorp, sementara pihak Turki akan diwakili oleh perusahaan Baykar.

Dengan tercapainya kerja sama ini, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut akan ada pembahasan lebih lanjut setelah pertemuan di Bogor.

Pertemuan lanjutan itu, kata Erdogan, akan bertujuan untuk membahas detail-detail kerja sama yang belum dibahas dalam pertemuannya dengan Prabowo Subianto.

"Kerja sama di bidang pertahanan yang telah ada dan kemungkinan kerja sama potensial yang bisa dilakukan di masa akan datang yang telah kami diskusikan kembali dengan lebih detail," kata Presiden Turki Erdogan.

Kerja sama antara Indonesia dan Turki di Bogor terjadi ketika Erdogan mengunjungi Indonesia pada 11-12 Februari 2025.

Indonesia merupakan salah satu dari beberapa negara Asia yang dikunjungi Erdogan dalam lawatannya kali ini. Selain Indonesia, Erdogan diketahui juga mengunjungi Malaysia dan Pakistan.

Selain kerja sama bidang pertahanan dan keamanan, kedua presiden juga menyepakati 12 poin kerja sama lain, seperti kesepakatan di bidang perdagangan, pendidikan, energi, dan kerja sama antar lembaga penyiaran kedua negara.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER