Inilah Urutan Skincare Pagi untuk Remaja agar Kulit Sehat

13 Mar 2025 07:10 WIB

thumbnail-article

Sumber: Freepik

Penulis: Rusti Dian

Editor: Rusti Dian

Urutan skincare pagi sangat penting bagi remaja karena berbagai perubahan hormonal dapat memengaruhi kesehatan kulit. Pemilihan produk yang tepat dapat membantu mengatasi masalah seperti jerawat, kulit berminyak, dan menjaga kelembapan kulit.

Dengan melakukan rutinitas skincare yang konsisten, remaja dapat menjaga kulit tetap bersih, sehat, dan cerah. Remaja sebaiknya menggunakan produk skincare yang ringan dan tidak menyebabkan iritasi.

Beberapa produk yang disarankan antara lain pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit, toner, pelembap, salep jerawat (jika diperlukan), dan sunscreen. Memilih produk yang bebas dari pewarna, parfum, dan alkohol juga dianjurkan agar tidak mengiritasi kulit.

Waktu yang tepat untuk memulai rutinitas skincare pagi adalah saat kulit mulai menunjukkan tanda-tanda perubahan, seperti munculnya jerawat atau kulit yang tampak kusam.

Sebagian besar remaja mulai mengalami perubahan kulit pada usia sekitar 12 tahun. Oleh karena itu, penting untuk segera memulai perawatan kulit yang tepat agar masalah kulit dapat diatasi sedini mungkin.

Lantas, bagaimana urutan penggunaan skincare pagi bagi remaja? Simak penjelasannya berikut ini!

Urutan Skincare Pagi untuk Remaja

Membersihkan Wajah

Langkah pertama dalam rutinitas skincare pagi adalah membersihkan wajah. Pembersihan bertujuan untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan sel-sel kulit mati yang menempel pada wajah selama tidur.

Membersihkan wajah dengan pembersih yang sesuai dapat membantu mempersiapkan kulit untuk menerima produk skincare selanjutnya.

Pemilihan pembersih wajah harus disesuaikan dengan jenis kulit remaja. Bagi mereka yang memiliki kulit kering, pembersih dengan kandungan hydrating seperti asam hialuronat atau gliserin sangat disarankan.

Sementara bagi pemilik kulit berminyak dan rentan berjerawat, pembersih yang mengandung salisilat atau benzoil peroksida akan lebih efektif untuk mencegah jerawat.

Untuk membersihkan wajah, gunakan ujung jari dan hindari menggunakan waslap yang dapat mengiritasi kulit.

Cukup gosok wajah dengan lembut selama sekitar 30 detik, lalu bilas dengan air bersih. Pastikan untuk tidak mencuci wajah lebih dari dua kali sehari agar tidak menghilangkan kelembapan alami kulit.

Gunakan Toner

Toner berfungsi sebagai pembersih kedua yang membantu mengangkat sisa-sisa kotoran dan minyak yang tertinggal setelah penggunaan pembersih wajah.

Selain itu, toner juga membantu menyeimbangkan pH kulit dan mempersiapkan kulit untuk menerima produk skincare berikutnya.

Untuk mengaplikasikan toner, tuangkan sedikit toner ke kapas, lalu tepuk-tepukkan ke wajah dengan lembut. Hindari menggosok wajah yang justru bisa menyebabkan iritasi.

Pastikan toner merata di seluruh wajah dan biarkan kulit menyerap sebelum melanjutkan ke produk selanjutnya.

Pilih toner yang sesuai dengan jenis kulit dan kebutuhan spesifik. Toner yang mengandung bahan menenangkan seperti lidah buaya sangat baik untuk kulit sensitif, sedangkan toner yang mengandung asam salisilat akan lebih efektif untuk kulit yang rentan berjerawat.

Oleskan Pelembab

Pelembab sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit. Semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak, perlu menggunakan pelembab agar tidak dehidrasi. Pelembab membantu menjaga kulit tetap kenyal dan mencegah pertumbuhan jerawat.

Remaja dengan kulit kering sebaiknya memilih pelembab berbasis krim, sementara mereka yang memiliki kulit berminyak bisa memilih pelembab berbasis gel. Pastikan produk dipilih bebas dari bahan-bahan yang dapat menyumbat pori-pori.

Oleskan pelembab ke wajah setelah toner meresap. Gunakan jari untuk mengusapkan pelembab secara merata di seluruh wajah, termasuk area sulit seperti sekitar hidung dan dahi. Biarkan pelembab menyerap sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.

Gunakan Salep Jerawat untuk Kulit Berjerawat

Bagi remaja yang mengalami kulit berjerawat, penggunaan salep jerawat menjadi langkah tambahan yang penting. Salep ini ditujukan untuk mengatasi jerawat yang sudah muncul dan mencegah kemunculan jerawat baru.

Salep jerawat yang mengandung benzoil peroksida dapat membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Penting untuk menggunakannya dengan bijak agar tidak menyebabkan kulit menjadi terlalu kering.

Oleskan salep jerawat hanya pada area yang berjerawat dan gunakan secukupnya. Sebaiknya aplikasi dilakukan di malam hari untuk menghindari reaksi negatif terhadap sinar matahari.

Dalam penggunaan rutin, perhatian harus diberikan agar tidak berlebihan, serta ikuti anjuran dokter jika ada efek samping yang tidak diinginkan.

Gunakan Sunscreen

Sunscreen berfungsi melindungi kulit dari paparan sinar UV yang dapat menyebabkan penuaan dini dan kanker kulit.

Penggunaan sunscreen secara rutin sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit jangka panjang, terutama bagi remaja yang aktif beraktivitas di luar ruangan.

Pilihlah sunscreen dengan SPF minimal 30 dan pastikan berlabel non-comedogenic agar tidak menyumbat pori-pori. Faktor PA pada produk sunscreen juga penting untuk melindungi kulit dari sinar UVA yang berbahaya.

Oleskan sunscreen 15-30 menit sebelum beraktivitas di luar ruangan agar produk dapat meresap dengan baik.

Pastikan untuk mengoleskan pada seluruh area wajah, termasuk telinga, leher, dan area lain yang terpapar sinar matahari. Untuk perlindungan maksimal, reapply setiap 2-3 jam atau setelah berkeringat.

Dengan mengikuti urutan skincare pagi yang tepat, remaja dapat merawat kulitnya dengan lebih baik dan mencegah berbagai masalah kulit yang umum terjadi.

Kedisiplinan dan pemilihan produk yang sesuai akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan dan penampilan kulit seiring bertambahnya usia. Semoga bermanfaat!

 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER