Kota terpadat di dunia ternyata bukan Jakarta. Meskipun Tak sedikit orang lelah dengan hiruk-pikuk Kota Jakarta, namun masih ada yang lebih padat darinya.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperkirakan total populasi global telah mencapai 8 miliar dan diprediksi akan terus meningkat hingga menyentuh angka 9.7 miliar pada 2050 mendatang.
Hal tersebut tentu membuat bumi makin padat, termasuk kota-kota dengan pertumbuhan penduduk yang tergolong besar.
Dalam sensus terbaru, Jakarta dan kota lain di Indonesia tidak masuk dalam lima kota paling padat di dunia.
Melansir data World Population Review, Jakarta dengan kepadatannya menduduki posisi ke-28 dari 778 kota yang disurvei.
Dalam data tersebut, Kota Manila di Filipina menjadi kota terpadat untuk kawasan Asia Tenggara dengan total penduduk mencapai 14,6 juta penduduk.
Lima kota terpadat di dunia
Jika Jakarta hanya menempati posisi ke-28, kota manakah yang menjadi kota paling padat di dunia?
Berikut daftar 5 kota terpadat di dunia berdasarkan data World Population Review tahun 2023.
1. Tokyo, Jepang - 37,194 juta penduduk
Tokyo masih menjadi kota paling padat di dunia meskipun pertumbuhan penduduk di kota ini mengalami penurunan hingga -0,21 persen dari tahun 2022.
Angka pertumbuhan penduduk yang minus tersebut terjadi secara luas di Jepang, buntut rendahnya angka kelahiran dan pernikahan pada generasi muda.
Akan tetapi, meski mengalami penurunan, Kota Tokyo masih menjadi kota terpadat dikarenakan luas Kota Tokyo yang hanya 13.452 km² namun ditinggali oleh 37,4 juta penduduk.
Artinya ada sekitar 2.700 orang di setiap km Kota Tokyo. Tidak heran, apartemen dengan luas 9-8 m² sangat populer di kalangan pemuda Kota Tokyo.
2. New Delhi, India - 32,941 juta penduduk
Ibu Kota India, New Delhi, menduduki peringkat kedua kota terpadat di dunia setelah Tokyo dengan jumlah penduduk di kota New Delhi mencapai 32.941.308 jiwa.
Kota yang menjadi pusat kolonialisasi Inggris di wilayah India pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20 tersebut tak hanya dipenuhi dengan penduduk, melainkan juga sejarah yang panjang.
Sejak ratusan, bahkan ribuan, tahun silam, kota ini menjadi salah satu kota terpenting dalam sejarah peradaban India kuno hingga sekarang.
Terdapat banyak situs bersejarah yang berdiri di New Delhi, seperti Taj-Mahal dan Qutub Minar.
Pertumbuhan penduduk di New Delhi yang terbilang sangat cepat menjadi tantangan tersendiri karena mendorong munculnya masalah baru seperti ketimpangan sosial-ekonomi, fasilitas publik yang kurang memadai, hingga polusi udara.
3. Shanghai, China - 29,211 juta penduduk
Bukan Beijing, ternyata kota terpadat di Tiongkok adalah Shanghai. Shanghai tercatat memiliki total penduduk lebih dari 29 juta jiwa.
Sama halnya dengan New Delhi, Shanghai merupakan salah satu kota di Tiongkok yang memiliki sejarah panjang.
Shanghai berkembang pesat sejak akhir masa Dinasti Qing. Kala itu, Shanghai yang merupakan daerah agraris biasa, menjelma menjadi pusat perdagangan.
Fungsi Shanghai sebagai pusat perdagangan Tiongkok tersebut terus terjadi hingga kini, oleh karenanya, tak heran Shanghai menduduki peringkat ke-3 kota terpadat di dunia.
Kini, Shanghai termasuk sebagai kota yang maju dalam pengelolaan arsitektur, namun akibat kepadatannya, kota ini tetap tidak bisa berkutik dari masalah kemacetan maupun pemanasan global.
4. Dhaka, Bangladesh - 23,210 juta penduduk
Dhaka adalah ibu kota Bangladesh dan masuk kedalam daftar kota terpadat di dunia.
Dhaka menjadi pusat politik, ekonomi, serta sejarah Bangladesh sehingga kota ini diperkaya dengan sejarahnya yang menarik.
Tingginya jumlah penduduk di Dhaka menimbulkan berbagai masalah mulai dari infrastuktur yang tidak memadai, kemacetan, polusi, kesenjangan sosial hingga tingginya angka pengangguran.
5. Sao Paulo, Brazil - 22,260 juta penduduk
Memiliki daya tarik yang kuat dalam dunia seni, perdagangan, hiburan, perekonomian hingga membuka banyak kesempatan bagi pendatang, Kota Sao Paulo menjadi kota terpadat di Amerika Selatan.
Sao Paulo juga mengadakan banyak event dan parade yang menarik perhatian turis mancanegara.
Padatnya kota ini menimbulkan berbagai masalah baru mulai dari kemacetan, polusi hingga tingkat kriminalitas yang cukup tinggi.
Lima kota terpadat di atas memiliki masalah hampir serupa, yakni tingkat kesenjangan yang tinggi juga pengelolaan wilayah yang semrawut, selain kemacetan dan produksi polusi.
Menciptakan lingkungan yang kondusif merupakan tantangan nyata bagi kota-kota terpadat di dunia, bagaimana dengan Indonesia?
KOMENTAR
Latest Comment