Lirik dan Makna Lagu “Gala Bunga Matahari” Sal Priadi: Rasa Cinta, Rindu, dan Kehilangan

28 Juni 2024 02:06 WIB

Narasi TV

Antaranews

Penulis: Tasya Salsabilla Dirgantari

Editor: Indra Dwi Sugiyanto

"Gala Bunga Matahari" merupakan salah satu lagu terbaru dari Sal Priadi. Dirilis pada 30 April 2024 lalu, lagu ini kini sedang trending di TikTok dan Reels Instagram. Lagu “Gala Bunga Matahari” menjadi salah satu lagu yang masuk dalam album keduanya, yaitu “MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISKS”. Dibungkus dengan melodi syahdu dan lirik puitis, lagu ini berhasil menarik perhatian para pendengar musik. 

Beberapa waktu lalu, lagu dari Sal yang berjudul “Dari Planet Lain” pada album yang sama juga sempat trending di media sosial. Mengawali karir lewat cover lagu di SoundCloud​​ sejak tahun 2015, Sal Priadi memiliki ciri khas dalam bermusik dengan keunikan nyanyian, konsep video, dan judul lagu-lagunya yang sangat menarik.

Makna Lagu “Gala Bunga Matahari” Sal Priadi

Lagu “Gala Bunga Matahari” memiliki makna mendalam tentang rasa kehilangan dan kerinduan akan sosok terkasih yang telah tiada. Selain itu, lagu ini juga bermakna tentang cinta sejati yang abadi. Dalam lirik lagunya, Sal seolah masih berharap untuk bisa bertemu dengan orang terkasihnya meski hanya lewat mimpi dan dalam wujud makhluk hidup lain, yaitu bunga matahari. 

Pada lirik “Adakah sungai sungai itu benar benar. Dilintasi dengan air susu. Juga badanmu tak sakit sakit lagi. Kau dan orang orang di sana muda lagi” merupakan gambaran dari suasana surga, dimana orang terkasih itu tinggal saat ini dengan keadaannya yang lebih baik dan bahagia dari saat masih di dunia.

Lirik Lagu “Gala Bunga Matahari” Sal Priadi

Mungkinkah

Mungkinkah

Mungkinkah

Kau mampir hari ini

Bila tidak mirip kau jadilah bunga matahari

Yang tiba-tiba mekar di taman

Meski bicara dengan bahasa tumbuhan

Ceritakan padaku

Bagaimana tempat tinggalmu yang baru

Adakah sungai sungai itu benar benar

Dilintasi dengan air susu

Juga badanmu tak sakit sakit lagi

Kau dan orang orang di sana muda lagi

Semua pertanyaan

Temukan jawaban

Hati yang gembira sering kau tertawa

Benarkah orang bilang ia memang suka bercanda

Mungkinkah

Mungkinkah

Mungkinkah

Kau mampir hari ini

Bila tidak mirip kau jadilah bunga matahari

Yang tiba-tiba mekar di taman

Meski bicara dengan bahasa tumbuhan

Kan ku ceritakan padamu

Bagaimana hidupku tanpamu

Kangennya masih ada disetiap waktu

Kadang aku menangis bila aku perlu

Tapi aku sekarang sudah lebih lucu

Jadilah menyenangkan seperti katamu



Jalani hidup dengan penuh suka cita

Dan percaya kau ada di hatiku selamanya

Mungkinkah

Mungkinkah

Mungkinkah

Kau mampir hari ini

Bila tidak mirip kau jadilah bunga matahari

Mungkinkah

Mungkinkah

Mungkinkah

Kau mampir hari ini

Bila tidak sekarang janji kita pasti kan bertemu lagi

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR