Misteri Pemilik Botol Berisi Miras di Rubicon Mario Dandy, Pengacara Bantah Milik Shane

28 Februari 2023 20:02 WIB

Narasi TV

Sebuah botol miras ditemukan dalam mobil Rubicon milik tersangka penganiayaan MDS, Jakarta, Selasa (28/2/2023). ANTARA/Luthfia Miranda Putri

Penulis: Jay Akbar

Editor: Akbar Wijaya

 
Ada satu botol minuman keras (miras) dalam mobil Rubicon yang digunakan Mario Dandy Satrio saat menganiaya David. Pertanyaannya siapa pemilik miras dalam mobil itu?
 
Happy SP Sihombing, kuasa hukum tersangka Shane Lukas Rotua mengatakan minuman keras dalam mobil Rubicon tersebut bukan milik kliennya.
 
"Yang jelas itu bukan punya Shane, kalau di dalam mobil ada minuman atau apa ya," kata Happy di Polres Metro Jakarta Selatan, dikutip Antara di Jakarta, Selasa (28/2/2023).
 
Happy mengatakan Shane tidak tahu menahu soal pemilik miras dalam mobil Rubicon. Ia juga mengklaim kliennya tidak dipengaruhi alkohol saat penganiayaan terhadap David terjadi.
 
"Tidak, tidak terpengaruh alkohol, karena Shane tidak pernah minum alkohol," tambahnya.
 
Berdasarkan pantauan di lokasi, botol bening dengan tutup berwarna biru mengandung alkohol tersebut berada di tempat minuman dalam mobil Rubicon milik Dandy.
 
Happy mengatakan Shane terpaksa merekam penganiayaan David karena dipaksa oleh Mario. Ia menyebut Shane memiliki ketergantungan dengan Dandy.
 
"Ada relasi ketergantungan karena menurut bapaknya, S itu dia ditelpon berkali-kali dan S tidak mau. Dandy langsung jemput pakai Rubicon itu," kata Happy.
Happy menegaskan Shane saat itu sedang berada di bawah kendali Dandy, sehingga mau saja menuruti perintahnya saat dibawa ke tempat lain menggunakan mobil Rubicon tersebut.
 
Terlebih, dikatakan Happy, Shane yang dikenal baik dan penurut sudah lebih dari satu tahun berteman dengan MDS yang berawal dari teman nongkrong hingga akhirnya semakin akrab.
 
"Salah satunya terkait permintaan mengganti pelat nomor yang merupakan perintah dari Dandy," tambahnya.
 
Polres Metro Jakarta Selatan telah menetapkan Dandy dan Shane sebagai tersangka penganiayaan David pada Senin (20/2) malam. Video penganiayaan tersebut beredar viral di media sosial.
 
Sumber: Antara

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR