Kabar duka datang dari dunia musik Indonesia dengan berpulangnya Gusti Irwan Wibowo, lebih dikenal sebagai Gustiwiw, pada hari Minggu, 15 Juni. Pengumuman tersebut disampaikan oleh sejumlah selebritas, termasuk komedian Ananta Rispo, yang turut mengungkapkan bela sungkawa melalui media sosial. Ia mengekspresikan rasa kehilangan dan mendoakan agar Gustiwiw ditempatkan di tempat terbaik. Berita tersebut mengejutkan banyak pihak, mengingat Gustiwiw baru saja beraktivitas di media sosial sehari sebelum kepergiannya.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Saya bersaksi demi Allah @gustiwiw orang baik, baik banget malah. Semoga tenang dan ditempatkan di tempat terbaik, Allah ampuni dosanya, Allah terima amal ibadahnya, aamiin," tulis Rispo dalam akun X nya.
Rekan-rekan musisi dan selebritas lainnya juga menyampaikan rasa duka cita. Banyak dari mereka menyampaikan ucapan selamat jalan dan mengungkapkan betapa berartinya sosok Gustiwiw dalam hidup mereka melalui komentar di media sosial. Musisi seperti Baskara Putra, Fiersa Besari, dan Andi Rianto turut memberikan penghormatan terakhir mereka, menandakan betapa besar pengaruh Gustiwiw dalam komunitas musik.
Dalam beberapa hari sebelum kepergiannya, Gustiwiw masih aktif mengunggah aktivitasnya di media sosial, menghasilkan kesan bahwa ia berada dalam keadaan baik. Hal ini membuat berita kepergiannya semakin mengejutkan. Unggahan terakhirnya sebelum meninggal dunia menyiratkan bahwa ia masih berkegiatan dan berkarya, memberi kontribusi positif di dunia musik.
Kejadian Akhir Hidupnya
Gustiwiw meninggal dunia di sebuah penginapan di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Kejadian tersebut diumumkan oleh pihak kepolisian setempat, yang menyatakan bahwa Gustiwiw diduga tergelincir dan jatuh di kamar mandi. Insiden ini membawa rasa duka mendalam, terutama karena Gustiwiw masih relatif muda, berusia 25 tahun.
Pihak kepolisian mengungkapkan bahwa Gustiwiw ditemukan dalam keadaan telungkup di kamar mandi. Setelah tidak kunjung keluar sejak pukul 02.00 WIB, rekan-rekannya mencoba memanggil tetapi tidak mendapat respons. Mereka akhirnya meminta petugas keamanan untuk membuka pintu kamar mandi, di mana Gustiwiw ditemukan. Tidak ada tanda-tanda kekerasan ditemukan di lokasi kejadian, yang mendukung dugaan bahwa kepergiannya disebabkan oleh musibah.
Keluarga Gustiwiw menerima kejadian ini sebagai sebuah musibah dan telah menyatakan keikhlasan mereka. Proses investigasi oleh pihak kepolisian pun berlangsung dengan cepat untuk memastikan tidak ada fakta lain di balik kejadian tersebut. Respons dari pihak keluarga mencerminkan ketabahan mereka dalam menghadapi kehilangan mendalam ini.
Perjalanan Karir Musikal Gustiwiw
Gusti Irwan Wibowo lahir di Bekasi pada tanggal 28 November 1999. Meskipun adalah anak dari pencipta lagu senior Timur Priyono, Gustiwiw tidak menggunakan nama besar ayahnya untuk memulai karier. Dia memilih untuk membangun nama dan kariernya sendiri dari nol, mengandalkan bakat dan kerja kerasnya.
Selain belajar dari ayahnya, Gusti juga mendapatkan inspirasi dari musisi luar negeri seperti Queen dan The Beatles. Sejak kecil, ia sudah diperkenalkan dengan berbagai genre musik dan mulai tertarik untuk menciptakan lagu-lagu yang unik dan orisinal.
Selama kariernya, Gustiwiw menghasilkan sejumlah karya yang mengesankan. Salah satu proyek terpentingnya adalah album berjudul "Duh Gusti" yang dirilis pada tahun 2023. Album tersebut terdiri dari sepuluh lagu, termasuk "Cerita Salah Tingkah" dan "Cantikmu Bijaksana". Beberapa lagu ciptaannya menarik perhatian banyak orang, menjadikannya sebagai musisi yang mulai dikenal luas.
Ia juga dikenal sebagai pelopor genre baru yang disebut "endikup", yang mengusung konsep musik yang enak didengar. Dengan gaya musik yang fresh dan unik, Gustiwiw berhasil menarik perhatian penikmat musik dari berbagai kalangan.
Gustiwiw tidak hanya aktif sebagai penyanyi, tetapi juga sebagai produser dan pencipta lagu. Ia terlibat dalam sejumlah proyek musik bersama artis-artis ternama seperti Nadin Amizah dan Ardhito Pramono. Selain itu, Gustiwiw juga berkontribusi dalam industri film sebagai komposer lagu latar untuk film "GJLS: Ibuku Ibu Ibu".
Keberadaan Gustiwiw di dunia musik, terutama dengan karyanya yang inovatif, menunjukkan bahwa ia memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh sebelum kepergiannya.
Warisan dan Pengaruhnya
Salah satu warisan terbesar dari Gustiwiw adalah genre "endikup" yang ia ciptakan. Dengan mengambil elemen-elemen yang membuat lagu-lagunya enak di dengar, Gustiwiw berhasil memberikan warna baru dalam dunia musik Indonesia. Genre ini menggabungkan melodi yang catchy dengan lirik yang relatable, menjadikannya disukai oleh berbagai kalangan generasi muda.
Meskipun Gustiwiw memilih untuk tidak menggunakan nama ayahnya, pengaruh Timur Priyono sangat kuat dalam perkembangan karirnya. Gustiwiw mengakui bahwa banyak pembelajaran berharga yang ia dapatkan dari sang ayah, baik dari segi bakat musikal maupun etika kerja. Dengan kehormatan sebagai anak dari pencipta lagu sukses, Gustiwiw membuktikan bahwa ia mampu berdiri sendiri dan meraih kesuksesannya.
Selain berkarir di dunia musik, Gustiwiw juga aktif sebagai penyiar radio dan memiliki beberapa siniar di platform YouTube. Hal ini menunjukkan bahwa ia memiliki kemampuan multitasking dalam mengeksplorasi berbagai bidang kreativitas. Karyanya di bidang film, terutama sebagai komposer, juga menambah prestasinya dalam industri hiburan.
Kepergian Gusti Irwan Wibowo atau Gustiwiw tentu meninggalkan duka yang mendalam bagi dunia musik Indonesia. Karya-karya dan pengaruhnya akan selalu dikenang sebagai bagian dari perjalanan hidup seorang musisi muda yang berpotensi besar.