Politikus PDI Perjuangan Tolak Wacana Menjual Saham Pemprov DKI di Perusahaan Bir

31 Oktober 2023 12:10 WIB

Narasi TV

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi memberikan keterangan kepada wartawan di Jakarta, Jumat (18/8/2023). ANTARA/Luthfia Miranda Putri

Penulis: Jay Akbar

Editor: Akbar Wijaya

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Fraksi PDI Perjuangan DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi merespons pernyataan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu bahwa Anies Baswedan saat menjabat Gubernur DKI ingin menjual saham PT Delta Djakarta Tbk namun tidak disetujui DPRD DKI.

PT Delta Djakarta merupakan perusahaan yang salah satu produknya menghasilkan bir. Prasetio mengatakan PT Delta Djakarta telah banyak membantu Pemprov DKI Jakarta saat COVID-19.

"Iya waktu kita COVID-19 dapat dana dari situ untuk membantu Pendapatan Asli Daerah (PAD) kan dari Bank DKI dan PT Delta," kata Prasetio saat dikonfirmasi Antara di Jakarta, Senin (31/10/2023).

Prasetio mengemukakan Pemprov DKI Jakarta memiliki saham sebesar 26,25 persen yang tercatat di PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) pada 2023.

Adapun saham tersebut digunakan sebagai kendali pemerintah.

"Saham di Delta dikasih oleh Belanda, tujuannya untuk mengukur sampai sebatas mana pemerintah bisa mengontrol masyarakat beli dan minum bir," katanya.

Ketua DPRD DKI Jakarta ini menegaskan adanya saham di perusahaan bir tersebut perlu dipahami lantaran Jakarta sebagai kota wisata.

"Kok gubernur mau menghilangkan yang dia tidak tahu sejarah PT Delta, bukan masalah ini haram atau tidak haram," tuturnya.

Prasetio menilai seharusnya Ahmad Syaikhu mendalami sejarah PT Delta Djakarta agar lebih memahami tujuan adanya saham bir tersebut.

"Dalam sejarah itu, sebagai gubernur tidak pernah memberikan Penyertaan Modal daeyrah (PMD) ke Delta lantaran ditakutkan disalahgunakan," katanya.

Sumber: Antara

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR