Presiden RI Prabowo Subianto menyinggung anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (22/3/2025). Dalam kesempatan itu, ia turut menyoroti sejumlah menteri yang tampak terpengaruh dengan penurunan tajam IHSG, termasuk Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait serta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
"Harga saham boleh naik turun, pangan aman, negara aman, saudara-saudara. Saya lihat yang stres harga saham turun hanya beberapa orang, di antara saudara-saudara. Maruarar, siapa lagi itu? Trenggono, mana Trenggono? Oh duduk sebelahan," kata Prabowo sambil mencari posisi duduk kedua menteri tersebut.
Presiden pun berkelakar bahwa ada pula menteri yang tampaknya tidak terganggu dengan kejatuhan IHSG. Salah satu yang disebutnya adalah Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko.
"Mana lagi ya? Kalau Budiman enggak, Budiman tenang aja karena enggak punya saham dia," ujar Prabowo, disambut tawa para hadirin.
Tanggapan Beragam di Kalangan Menteri
Selain Maruarar dan Trenggono, Prabowo juga menyinggung Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman serta Kepala BKPM/Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani. Saat beberapa menteri menyebutkan nama Amran, Presiden langsung menepis dugaan bahwa sang menteri ikut terdampak karena tidak berinvestasi di pasar saham.
"Siapa lagi ya? Amran? Enggak, dia enggak main saham dia. Dia enggak main saham, dia enggak main saham," tegas Prabowo.
Namun, saat nama Rosan Roeslani disebut, Presiden tampak tak terlalu memedulikan apakah mantan petinggi Bursa Efek Indonesia itu ikut terdampak atau tidak.
IHSG Terjun Bebas, BEI Lakukan Trading Halt
Pada Selasa (18/3/2025), IHSG mengalami penurunan tajam lebih dari 5 persen, memaksa Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara perdagangan (trading halt) pada pukul 11:19:31 WIB. Indeks utama pasar modal tersebut ditutup melemah 395,87 poin atau 6,12 persen ke level 6.076,08 pada akhir sesi pertama.
Sementara itu, indeks LQ45 juga ikut merosot 38,27 poin atau 5,25 persen ke posisi 691,08. Hingga penutupan perdagangan sesi kedua di hari yang sama, IHSG masih tertekan, berakhir di level 6.223,39 setelah turun 248,56 poin atau 3,84 persen.
Prabowo sendiri sebelumnya sempat berkomentar soal investasi saham bagi masyarakat kecil. Menurutnya, bagi sebagian rakyat, bermain saham ibarat berjudi karena risiko tinggi yang menyertainya.
"Bermain saham bagi rakyat kecil ibarat judi," ujarnya dalam kesempatan terpisah.
Penurunan IHSG ini menjadi perhatian serius, tidak hanya bagi pelaku pasar, tetapi juga pemerintah yang tengah berupaya menjaga stabilitas ekonomi di tengah berbagai tantangan global.