Film Jumbo baru saja mencatatkan rekornya sebagai film animasi Indonesia pertama yang ditonton lebih dari satu juta penonton. Seiring dengan popularitasnya, aktor-aktor pengisi suara film ini menjadi sorotan, termasuk, M. Adhiyat, pemeran Atta. Adhiyat dinilai berhasil menghidupkan tokoh Atta yang suka membully tapi sebenarnya rapuh. Tak heran, Adhiyat yang walaupun baru berusia 14 tahun, sudah mulai berakting sejak lama. Berikut adalah profilnya.
Profil M. Adhiyat
Muhammad Adhiyat Abdulkadir lahir pada 28 Februari 2011 di Bekasi, Jawa Barat. Pada usia yang sangat muda, ia sudah menunjukkan bakat luar biasa di dunia hiburan. Meskipun masih berusia 14 tahun, Adhiyat memiliki karier yang cemerlang dan berpengalaman, menjadikannya salah satu aktor remaja terkemuka di Indonesia. Shafwa menjadi sosok yang sangat dikenal di kalangan penggemar film, terutama bagi mereka yang menyukai genre horor dan drama.
Adhiyat merupakan anak pertama dari lima bersaudara yang lahir dari pasangan Andyanto Prasetyawan dan Lidya Alsagaf. Dengan dua saudara lelaki, Elang Timur dan Hero Diponegoro, Adhiyat berperan sebagai kakak yang bertanggung jawab. Sebagai anak pertama, ia sering dijadikan panutan oleh adik-adiknya, dan peranan ini turut membentuk karakternya baik di dalam maupun di luar layar.
Karier M. Adhiyat di dunia hiburan dimulai sejak usia sangat muda. Ketika baru berusia delapan bulan, ia sudah membintangi iklan untuk produk parasetamol. Keberhasilannya di dunia iklan membuka jalan baginya untuk melanjutkan karier sebagai model dan pemeran. Ketekunan dan bakat yang dimiliki Adhiyat terus membawanya ke proyek-proyek yang lebih besar.
Perjalanan karier akting
Perjalanan akting Adhiyat yang sebenarnya dimulai pada tahun 2017 ketika ia berperan sebagai Ian dalam film horor Pengabdi Setan garapan Joko Anwar. Penampilannya yang menawan di film ini menggugah perhatian banyak orang dan menjadikannya sebagai salah satu bintang cilik yang diperhitungkan di industri film Indonesia. Debut ini bukan hanya berhasil menarik perhatian publik, tetapi juga meraih berbagai penghargaan.
Sejak debutnya, M. Adhiyat telah terlibat dalam berbagai proyek film yang menunjukkan kemampuannya berakting. Beberapa karya pentingnya antara lain:
- Kulari ke Pantai (2018)
- Koki-Koki Cilik 2 (2019)
- Pengabdi Setan 2: Communion (2022)
Setiap peran yang dijalani Adhiyat selalu meninggalkan kesan mendalam. Salah satu peran yang sangat diingat adalah sebagai Roy kecil dalam film Balada Si Roy (2022) dan perannya sebagai Dilan kecil dalam film Dilan 1983: Wo Ai Ni. Peran-peran ini menunjukkan versatilitasnya sebagai aktor muda yang mampu bertransformasi ke dalam karakter yang beragam.
Penghargaan dan prestasi M. Adhiyat
Keberhasilan M. Adhiyat di dunia perfilman tidak lepas dari pengakuan melalui berbagai penghargaan. Pada 2017, ia meraih penghargaan sebagai Pemeran Anak Terbaik di Festival Film Indonesia berkat penampilannya di Pengabdi Setan. Selain itu, ia juga mendapatkan gelar sebagai Aktor Pendatang Baru Terbaik di Indonesian Box Office Movie Awards pada 2018.
Tidak hanya mendapatkan penghargaan, Adhiyat juga sering kali dinominasikan dalam berbagai festival film bergengsi. Penghargaan dari Festival Film Tempo dan Piala Maya menjadi buktinya. Ini menunjukkan bahwa prestasinya diakui oleh para pejabat industri dan kritikus film.
Sebagai aktor cilik, Adhiyat telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam berakting, yang sering kali membuatnya disebut-sebut sebagai pemeran anak terbaik. Selain bakat alami yang dimilikinya, dedikasi dan kerja kerasnya membuatnya terus bersinar di industri hiburan.
Sebagai seorang aktor yang dikenal sejak dini, M. Adhiyat juga aktif dalam dunia iklan dan program acara anak-anak. Ia sering diundang untuk membintangi iklan berbagai produk, yang tentunya menambah pengalaman dan keahliannya dalam berakting dan public speaking. Adhiyat menunjukkan konsistensi dalam eksistensinya di industri hiburan, baik sebagai aktor, model, maupun presenter.
Sebagai seorang yang masih muda, perjalanan karier M. Adhiyat sudah cukup mengesankan. Dengan bakat alami, dedikasi yang tinggi, dan dukungan dari keluarga, ia diprediksi akan terus bersinar di industri hiburan Indonesia, serta menginspirasi generasi muda lainnya untuk mengejar impian mereka.