Nurul Akmal adalah seorang atlet angkat besi putri yang menjadi andalan kontingen Indonesia dalam berbagai kompetisi olahraga multinasional.
Nurul Akmal menjadi salah satu lifter Indonesia yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024, sekaligus menjadi atlet Indonesia terakhir yang berlaga di Olimpiade 2024.
Nurul Akmal yang berlaga di cabang angkat besi nomor +81kg gagal mempersembahkan medali dan harus puas menempati peringkat ke-12. Hal ini dikarenakan dua angkatan snatch Amel dinyatakan no lift oleh juri.
Meski gagal mempersembahkan medali bagi kontingen Indonesia di ajang Olimpiade Paris 2024, Amel telah meraih berbagai prestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Yuk kita mengenal lebih jauh sosok Nurul Akmal!
Profil Nurul Akmal
Nurul Akmal atau lebih akrab dipanggil Amel lahir di Banda Aceh pada 1993. Ia memulai langkahnya di cabang olahraga angkat besi pada tahun 2010, ketika ia bergabung dengan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Aceh.
Setelah bergabung diklat, Amel mulai berpartisipasi dalam berbagai kejuaraan tingkat nasional. Prestasi pertamanya adalah medali perunggu pada kejuaraan nasional angkat besi di Yogyakarta pada kelas +75kg putri.
Prestasinya di cabang olahraga (cabor) angkat besi terus meningkat. Hal ini terbukti ketika ia memegang sejumlah rekor nasional seperti pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 dan 2021 di mana Amel berhasil meraih medali emas.
Tak hanya di level nasional, prestasi Amel di level internasional juga tak kalah mentereng. Ia berhasil menyabet medali Perak SEA Games 2021 dan 2023 pada kelas+71kg. Pada ajang Asian Weightlifting Championship, ia berhasil menyabet medali perak pada tahun 2022 dan perunggu pada tahun 2024. Keduanya berada pada kelas +87kg.
Pada ajang Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, Amel berhasil mendapat medali emas dengan total angkatan 250kg. Debutnya di ajang olahraga terbesar dunia terjadi pada tahun 2021, yaitu pada Olimpiade Tokyo 2020.
Pada ajang yang sempat tertunda akibat pandemi COVID-19 itu, Amel berhasil mencatat angkatan sebesar 256kg, terpaut 64kg dengan peraih medali emas Li Wen Wen. Sebagai informasi, Li Wen Wen berhasil mengulang capaiannya pada Olimpiade Paris 2024.
Prestasi Amel dalam Olimpiade Paris 2024
Pada Olimpiade Paris 2024, Amel memulai laga dengan apik ketika berhasil mengangkat beban 105kg pada snatch. Namun, angkatan kedua dan ketiga dinyatakan no lift atau dianulir oleh dewan juri. Meski sudah mengajukan keberatan, tetapi dewan juri bersikukuh Amel melakukan press out karena sikunya tidak lurus ketika melakukan angkatan.
Pada saat melakukan angkatan clean jerk, Amel berhasil melakukan angkatan 140kg. Sayangnya, angkatan selanjutnya pada 145 kg juri menganggap angkatan tersebut gagal. Pada percobaan ketiga yaitu 151 kg, Amel gagal melakukan jerk. Hasil ini menempatkan Amel pada peringkat 12 dengan total angkatan 245 kg.
Meski gagal mempersembahkan medali bagi Indonesia, mewakili Indonesia dalam pentas olahraga terbesar di dunia merupakan prestasi yang membanggakan. Nurul Akmal adalah seorang olympian, meski pulang tanpa medali. Terima kasih Amel dan seluruh kontingen Indonesia!