Pendaftaran seleksi Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) akan dibuka pada Rabu, 15 Mei 2024. Apabila kamu tertarik menjadi mahasiswa kedinasan tersebut, berikut syarat pendaftaran IPDN 2024 lengkap beserta jadwal dan tata caranya.
IPDN adalah sekolah kedinasan di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang bergerak di bidang kepamongprajaan. Lulusan IPDN nantinya bisa langsung menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kemendagri.
Berbeda dari sekolah kedinasan lainnya, IPDN justru menyediakan kursi lebih banyak dibanding tahun sebelumnya. Pada 2024 ini, kuota calon mahasiswa yang disediakan yaitu 721 kursi.
Baca Juga:Kecelakaan Bus di Subang: 11 Siswa SMK Lingga Kencana Meninggal, Perlukah Study Tour Ditinjau Ulang?
Sebelum mendaftarkan diri, ada baiknya untuk mengecek dan melengkapi persyaratan, tata cara pendaftaran, dan timeline penerimaan mahasiswa baru IPDN 2024.
Syarat pendaftaran IPDN 2024
Syarat pendaftaran calon mahasiswa baru IPDN umumnya tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Berikut syarat yang harus dipenuhi:
- Warga Negara Indonesia.
- Usia minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun per 1 Januari tahun berjalan.
- Tinggi badan minimal 169 cm untuk laki-laki dan 155 cm untuk perempuan.
- Ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA)/Paket C lulusan 2020-2023 dengan nilai rata-rata minimal 70,00 dan 65,00 (untuk Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Barat Daya).
- Ijazah luar negeri harus mendapatkan pengesahan berupa surat pernyataan/persamaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
- Domisili minimal 1 tahun di Kabupaten/Kota provinsi mendaftar secara sah terhitung pada tanggal awal pendaftaran. Ini dibuktikan dengan KTP-el, Kartu Keluarga, Surat Pindah (bagi yang pindah tempat tinggal), akta kelahiran orang tua dan/atau surat penempatan pindah tugas orang tua dari instansi masing-masing.
- Surat Keterangan Kelas XII SMA/MA yang ditandatangani kepala sekolah atau pejabat berwenang dan dicap/distempel basah.
- Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP) bagi peserta OAP yang ditandatangani oleh Ketua atau Anggota Majelis Rakyat Papua. Surat berlaku dan diketahui oleh Kepala Distrik Kabupaten/Kota pendaftaran dibuktikan dengan cap/stempel basah.
- Pakta Integritas.
- Alamat email aktif.
- Pas foto berwarna ukuran 4x6 cm dengan mengenakan kemeja putih polos lengan panjang, tanpa memakai kacamata, dan latar belakang berwarna merah.
Persyaratan lain menjadi calon mahasiswa IPDN diantaranya:
- Tidak menjalani atau terancam hukuman pidana akibat kejahatan.
- Tidak bertindik atau bekas tindik telinga atau anggota badan lainnya bagi peserta laki-laki, kecuali ketentuan agama/adat.
- Tidak bertato.
- Tidak menggunakan kacamata/lensa kontak.
- Belum pernah menikah/kawin. Bagi pendaftar perempuan belum pernah hamil/melahirkan.
- Belum pernah diberhentikan sebagai Praja IPDN dan perguruan tinggi lainnya dengan tidak hormat.
Nantinya, jika pendaftar dinyatakan lulus, maka tidak diperkenankan mengundurkan diri dan menikah/kawin selama pendidikan; bersedia diangkat menjadi CPNS/PNS dan ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia; serta bersedia ditempatkan di seluruh kampus IPDN saat proses pendidikan.
Peserta juga harus bersedia diberhentikan sebagai Praja IPDN apabila melakukan Pelanggaran Disiplin Praja yang diatur dalam Pedoman Tata Kehidupan Praja.
Tata cara pendaftaran IPDN 2024
Cara mendaftar IPDN 2024 cukup mudah. Peserta hanya perlu mengakses situs Badan Kepegawaian Negara melalui https://sscasn.bkn.go.id/. Nantinya calon pendaftar hanya bisa mendaftar di satu sekolah kedinasan saja.
Berikut timeline pendaftaran IPDN 2024:
- Pengumuman pembukaan seleksi: 14-28 Mei 2024.
- Pendaftaran di SSCASN-BKN: 15 Mei-13 Juni 2024.
- Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): 18 Juli-6 Agustus 2024.
Demikian informasi mengenai pendaftaran IPDN 2024. Semoga bermanfaat!