Tanggul Muara Baru Bocor, Pemprov DKI Koordinasi dengan Pelindo untuk Perbaikan

5 Oktober 2023 16:10 WIB

Narasi TV

Tanggul Utara Jakarta yang melintasi pesisir dari Muara Kamal hingga Marunda mengalami kebocoran. Sumber: RRI.

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Margareth Ratih. F

Beredar kabar di media sosial yang menyebut tanggul raksasa di Jakarta Utara mengalami kebocoran. Video yang diunggah akun Instagram @jerhemynemo menyebut kebocoran itu terjadi pada tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall Jakarta. 

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum mengklarifikasi bahwa kebocoran itu tidak terjadi pada tanggul Giant Sea Wall, melainkan tanggul pengaman pantai di Pelabuhan Nizam Zachman, Muara Baru, Jakarta Utara.

Ika juga menegaskan kebocoran itu tidak membahayakan aktivitas masyarakat lantaran lokasinya yang jauh dari pemukiman warga.

Saat ini, pihaknya tengah berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk memperbaiki kebocoran di tanggul. 

“Kami terus berkoordinasi dengan stakeholder untuk rencana perbaikan tanggul. Mengingat, lokasi kebocoran tanggul berada di kawasan Pelindo,” kata Ika dalam keterangannya seperti dilansir dari CNNIndonesia, Rabu (4/10/2023). 

Tanggul Nizam Zachman yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI tahun 2014—2015  itu termasuk ke dalam wilayah Pelabuhan Sunda Kelapa dan berada di bawah pengelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo). 

“Dinas SDA sedang menyusun rencana perbaikan tanggul dan terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait yaitu PT Pelindo dan Perindo (Perikanan Indonesia),” tambah Ika. 

Sementara itu, pemerintah masih terus menjalankan pembangunan tanggul sehubungan dengan proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).

Lebih jauh tentang proyek NCICD

Proyek NCICD terbagi ke dalam tiga fase yaitu A, B, dan C. Fase A mencakup pembangunan tanggul pantai, sementara fase B dan C mencakup pembangunan tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall. 

Pengerjaan proyek itu merupakan kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Saat ini, proyek NCICD masih berada pada fase A berupa pembangunan tanggul pengaman pantai dan muara kali.

Dari total panjang trase tanggul pengaman pantai di titik kritis sepanjang 37,356 kilometer, telah dibangun trase sepanjang 17,093 kilometer. Sementara itu, sisa trase sepanjang 20,263 kilometer masih belum dibangun.  

Sisa trase yang belum dibangun itu akan dibagi dua dalam pengerjaannya. Sepanjang 9,151 kilometer akan menjadi tugas kementerian PUPR, sementara 11,112 lainnya menjadi tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta. 

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR