Tekanan Darah Normal dari Segi Usia

3 Apr 2024 12:05 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi pemeriksaan tensi darah. Sumber: Freepik.

Penulis: Moh. Afaf El Kurniawan

Editor: Margareth Ratih. F

Memelihara tekanan darah dalam batas normal merupakan hal yang sangat penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jika tekanan darah terlalu tinggi atau terlalu rendah, ini dapat menjadi pemicu berbagai masalah kesehatan serius.

Sebagai contoh, tingginya tekanan darah dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, gagal ginjal, serta stroke.

Sebaliknya, tekanan darah yang rendah dapat mengurangi kemampuan jantung untuk memompa darah dengan baik, yang pada gilirannya dapat mengakibatkan penurunan aliran darah ke organ-organ tubuh dan mengganggu fungsi normal mereka.

Jadi, pertanyaannya adalah, berapa sebenarnya tekanan darah yang normal dan sehat? Mari kita simak informasinya secara lengkap di sini.

Tekanan darah normal berdasarkan usia

Tekanan darah merupakan tekanan yang dihasilkan oleh pergerakan darah melalui pembuluh darah arteri saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh.

Tekanan darah terbagi menjadi dua, yaitu tekanan darah sistolik (saat jantung berkontraksi) dan tekanan darah diastolik (saat jantung berelaksasi).

Perlu ditekankan bahwa tekanan darah seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti elastisitas pembuluh darah, volume darah, serta kekuatan kontraksi jantung. Kondisi-kondisi ini bervariasi pada setiap individu, terutama bergantung pada usia dan kondisi kesehatan.

Berikut adalah penjelasan mengenai tekanan darah normal berdasarkan usia, mulai dari bayi hingga lansia:

Tekanan darah normal bayi

  • Saat baru lahir: 60/40 mmHg.
  • Usia 6 bulan: 65-90 mmHg (sistolik) dan 45–65 mmHg (diastolik).
  • Usia 6–12 bulan: 80–100 mmHg (sistolik) dan 55–65 mmHg (diastolik).
  • Usia 1–2 tahun: 85–113 mmHg (sistolik) dan 37–69 mmHg (diastolik).

Tekanan darah normal anak-anak

  • Usia 3 tahun: 91–120 mmHg (sistolik) dan 46–80 mmHg (diastolik).
  • Usia 6–12 tahun: 96–131 mmHg (sistolik) dan 55–62 mmHg (diastolik).

Tekanan darah normal remaja

  • Usia 13–18 tahun: 112-128 mmHg (sistolik) dan 62–80 mmHg (diastolik).

Tekanan darah normal orang dewasa

  • Sistolik: 90–120 mmHg.
  • Diastolik: 60–80 mmHg.

Tekanan darah normal lansia

  • Sistolik: 90–120 mmHg.
  • Diastolik: 60–80 mmHg.

Cara mengukur tekanan darah

Pengukuran tekanan darah perlu dilakukan untuk memastikan apakah tekanan darah berada dalam batas normal atau tidak. Anda dapat melakukan pemeriksaan ini di tempat-tempat seperti apotek, klinik, rumah sakit, atau bahkan sendiri di rumah dengan alat tensimeter.

Pastikan untuk menghindari merokok, konsumsi minuman berkafein atau beralkohol, serta aktivitas berat sebelum pengukuran agar hasilnya lebih akurat. 

Tekanan darah yang tergolong pre-hipertensi (120/80 mmHg hingga 139/89 mmHg) membutuhkan perubahan gaya hidup seperti rutin berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat.

Jika tekanan darah menunjukkan angka di atas 140/90 mmHg, ini dapat mengindikasikan hipertensi yang memerlukan penanganan medis yang lebih serius.

Gangguan kesehatan terkait tekanan darah

Tekanan darah yang tidak normal dapat menjadi tanda adanya gangguan kesehatan. Contoh gangguan yang terkait dengan tekanan darah adalah:

Hipertensi: Tekanan darah tinggi di atas 140/90 mmHg.

Hipotensi: Tekanan darah rendah di bawah 90/60 mmHg.

Dengan informasi di atas, Anda dapat mengelola tekanan darah dengan gaya hidup sehat seperti makan seimbang, olahraga teratur, mengelola stres, dan menghindari kebiasaan merokok atau minuman beralkohol dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah Anda.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER