Mengenal Al-Khaliq: Yang Maha Pencipta - Edisi Asmaul Husna

8 Mar 2025 20:00 WIB

thumbnail-article

Dokumentasi Shihab & Shihab | Narasi

Penulis: Revi P. Ekta

Editor: Soni Triantoro

Ada banyak hal yang patut kita pelajari dan ketahui tentang Allah SWT, Tuhan semesta alam. Salah satunya yakni mempelajari nama-nama Allah yang berjumlah 99 nama. 

Mari mengenal Allah lebih jauh melalui nama Allah Al Khaliq. Dalam terjemahan populer, Al-Khaliq memiliki arti Yang Maha Pencipta, tapi jika dilihat dari asal katanya memiliki arti ‘’mengukur’’. 

Mempelajari nama Al-Khaliq sebetulnya bekaitan juga dengan nama Al-Bari yang berarti Yang Mengadakan dari Tiada dan Al-Mushawwir berarti Yang Membuat Bentuk. Ketiga nama Allah ini memiliki kaitan erat dalam menghasilkan ciptaan-Nya. 

Quraish Shihab dalam tayangan Shihab & Shihab menguraikan analogi dari kaitan ketiga nama Allah tersebut. Apabila seseorang hendak membangun rumah, maka perlu mengukur luas tanah maupun luas bangunannya terlebih dahulu, selanjutnya menentukan bahan-bahan yang hendak digunakan, dan yang terakhir menggambarkan bentuk jadinya atau bentuk akhir dari rumah tersebut. Penggambaran proses inilah yang dimaksud Allah Maha Pencipta. 

يٰٓاَيُّهَا الْاِنْسَانُ مَا غَرَّكَ بِرَبِّكَ الْكَرِيْمِۙ  (6

الَّذِيْ خَلَقَكَ فَسَوّٰىكَ فَعَدَلَكَۙ (7  

8) فِيْٓ اَيِّ صُوْرَةٍ مَّا شَاۤءَ رَكَّبَكَۗ

 

Artinya:

Wahai manusia, apakah yang telah memperdayakanmu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Mulia, (6) yang telah menciptakanmu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)-mu seimbang? (7) Dalam bentuk apa saja yang dikehendaki, Dia menyusun (tubuh)-mu. (8)

(Q.S. Al-Infiṭār: 6-8)

 

Jika ditelaah lebih jauh, ada perbedaan makna antara ‘Allah menciptakan’ dengan ‘Allah menjadikan’. Quraish Shihab menjabarkan, konsep ‘Allah menjadikan’ ini menekankan pada sesuatu hal yang sudah tercipta, kemudian diolah sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi umat manusia. 

Sedangkan ‘Allah menciptakan’ di sini menekankan pada kehebatan yang dimiliki oleh Allah untuk menciptakan ciptaan-Nya, misal langit, bumi, ruang angkasa dan semua hal di kehidupan ini. 

Ada hal menarik tentang ciptaan Allah. Quraish Shihab berkata seperti ini, “Semuanya (ciptaan Allah) baik. Kalau ada yang tidak baik, maka ada faktor luar yang menjadikannya tidak baik. Boleh jadi manusianya itu.” ucapnya. 

Artinya di sini, Allah selalu menciptakan segala sesuatu selalu dalam kondisi baik. Apabila diri kita ataupun orang-orang di sekitar kita ada yang kurang baik, maka mari introspeksi diri terlebih dahulu, jangan menyalahkan Tuhan. 

Supaya kita dapat mawas diri sekaligus berupaya meneladani nama Al-Khaliq, maka bisa memanjatkan doa seperti ini, “Ya Allah, anugerahilah kami kemampuan untuk mencipta hal-hal yang baik, bermanfaat, dan tidak sedikit pun mengadung sesuatu yang menyulitkan atau merugikan makhluk-makhluk di muka bumi ini.” 

Amin. 

 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER