EKSKLUSIF! Pengakuan Petugas Lapas: Napi Titipan Pejabat

Banyak fakta terungkap usai petugas sidak ke dalam lapas. Kamar sel mewah, toilet mewah, fasilitas khusus serta kemudahan-kemudahan lainnya yang berbeda dengan napi dan tahanan biasa. “Bukti praktik korup pemberian fasilitas mewah masih menjadi budaya,”ungkap seorang petugas lapas yang ditemui Tim Narasi TV. Temuan eksklusif kami mengungkap fakta, napi dan tahanan di dalam lapas bisa mendapatkan fasilitas mewah! Tentu saja dengan bantuan petugas dan pejabat penting di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.

Napi-napi titipan para oknum petugas dan pejabat bisa dengan mudah melakukan dan membawa apapun yang dilarang peraturan di dalam lapas. Seperti menggunakan handphone, menggunakan laptop, menonton TV di dalam kamar sel, membawa peralatan elektronik dan masih banyak lainnya.

Temuan Ombudsman Indonesia juga menguatkan, perlakuan petugas terhadap napi atau tahanan di dalam lapas berbeda-beda. Ombudsman juga berhasil mengungkap sel mewah Setya Novanto yang selama ini disembunyikan di Lapas Sukamiskin.

Benarkah atas keinginan punya banyak uang membuat oknum petugas lapas dan pejabat di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM menjual fasilitas mewah ini kepada napi/tahanan? Sampai kapan budaya korup menjadi bagian negeri ini? Lalu, siapa yang harus bertanggungjawab?

KOMENTAR

SELANJUTNYA

TERPOPULER