Penghasilan Hisam sebagai juru mudi ojek daring di Jakarta tak lagi bisa memenuhi kebutuhan keluarganya. Mulai dari jual televisi hingga cincin kawin dilakukan Hisam demi bertahan hidup.
Keinginannya kini satu: pulang ke Tegal, Jawa Tengah. Dia tahu ini tidak mudah dan dia rela menanggung risiko kena denda Rp100 juta.
"Kalau 100 juta kami enggak punya. Buat makan aja enggak ada. Boro-boro kami bayar denda. Kalau urusan perut enggak terpenuhi, kan, pasti pikirannya kriminal. Jadi daripada gitu mending kami pulang kampung," kata Hisam.
#Mudik #MataNajwa #KapalApi