Mereka yang Tidak Takut Corona

Lebih dari empat bulan setelah Presiden Jokowi mengumumkan pasien 01 & 02, angka kasus COVID-19 di Indonesia masih belum menunjukkan tanda-tanda penurunan. Ketidakpastian dan juga kesimpangsiuran informasi membuat sebagian masyarakat skeptis, bahkan menyepelekan bahaya virus corona.

Hisam Masruri, seorang ojek daring, pada #MataNajwa episode “Utak-atik Mudik” pernah bercerita bagaimana dia tak ragu untuk mudik karena sudah tak berpenghasilan di ibu kota. Kali ini, dia sudah kembali ke Jakarta untuk mengais rezeki dan semakin tidak takut virus corona.

Hisam juga mengaku tak percaya rapid dan swab test COVID-19. “Teman istri saya hamil sehat-sehat aja awalnya. Lalu setelah rapid test malah tenggorokannya sakit. Juga kawan saya yang awalnya sakitnya kencing manis masih normal dan setelah dibawa ke rumah sakit di rapid test malah enggak bisa jalan,” kata Hisam.

Terkait banyaknya masyarakat yang makin tidak mengencangkan kewaspadaan terhadap virus corona, Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan, "Rasanya apa yang dilakukan pemerintah soal bahaya covid masih diterima masyarakat secara berbeda-beda, jadi belum efektif untuk memberikan kesadaran bersama bahwa covid ini berbahaya.”

#MataNajwa #kapalapi

KOMENTAR

SELANJUTNYA

TERPOPULER