Peneliti Hukum Olahraga: Jangan Reduksi Harga Diri Bangsa dengan Urusan Uang

Rencana Indonesia menggugat BWF ke Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS) terkait kasus All England, menurut Eko Noer Kristiyanto, seorang peneliti hukum olahraga, merupakan tindakan yang berlebihan.

Menurutnya, terkait All England, BWF telah mengirim surat permintaan maaf ke pemerintah Indonesia dan itu sudah cukup.

"Permintaan maaf itu sesuatu yang sangat berat dilakukan oleh suatu federasi,” kata pria yang kerap disapa Eko Maung tersebut.

Eko mengingatkan bahwa penyelesaian Arbitrase Internasional cenderung ke kasus perdata dan terkait nominal uang.

 

“Ketika kita mengukur, dengan nominal, seolah kita mereduksi harga diri bangsa dengan uang," kata Eko.

#MataNajwa #kapalapi

KOMENTAR

SELANJUTNYA

TERPOPULER