Ini Kata Sutradara dan Sejarawan Soal Film G30S/PKI
Hampir setiap tahun menjelang akhir September, pemutaran film "Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI" selalu menuai pro dan kontra. Film garapan Arifin C. Noer ini dianggap sebagai salah satu propaganda usang Orde Baru atas peristiwa 1965 yang belum menemui titik terang. Di sisi lain, ia masih jadi rujukan tunggal atas rangkaian peristiwa yang dimitoskan selama puluhan tahun.
Selain karena banyak fakta sejarah yang keliru, masifnya adegan kekerasan membuat film ini dianggap tak layak diputar di televisi karena rentan ditonton oleh anak-anak. Namun dari segi artistik dan sinematik, film ini sulit dibantah sebagai film yang cemerlang. Plot cerita, penokohan, pengambilan gambar, tata rias, musik, semuanya adalah puncak pencapaian film Indonesia pada dekade 1980-an.
———
Saksikan dokumenter terbaru @Narasi.tv yang berkisah tentang kehidupan generasi kedua dan ketiga peristiwa '65 di NTT.
Film dokumenter Warisan Memori 65 yang tayang 30 September 2020 di kanal YouTube dan Website Narasi.