Penonaktifan 75 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus dikritik. Langkah tersebut dianggap sebagai upaya pelemahan terhadap Lembaga Antikorupsi. Sebab, mayoritas pegawai yang tidak lulus TWK sudah mengabdi cukup lama di KPK. Bahkan, beberapa di antaranya tengah mengungkap kasus korupsi yang terjadi di negeri ini.
“Saya memegang perkara yang cukup dikenal publik,” kata PS, salah satu pegawai KPK yang dinonaktifkan.