Anies Kritik Anggaran Kemenhan 700T, Beli Alutsista Bekas hingga Kebobolan Hacker

8 Januari 2024 12:01 WIB

Narasi TV

Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam Debat Capres Ketiga, Minggu (07/01). Sumber: YouTube Najwa Shihab.

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Margareth Ratih. F

Calon presiden dari paslon nomor urut 02 Anies Baswedan mengkritik  kinerja Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dalam beberapa tahun terakhir. Anies menilai anggaran Kemenhan tidak digunakan dengan optimal. 

Pernyataan itu disampaikan Anies saat Debat Capres di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (07/01/2024). Ia menyinggung dana besar Kemenhan yang justru banyak digunakan untuk membeli alutsista bekas.

Anies juga menyebut kondisi ekonomi tentara yang berbanding terbalik dengan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan. 

“Itu (anggaran) justru digunakan untuk membeli alat-alat, alutsista yang bekas di saat tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas, sementara menterinya punya,” kata Anies di segmen pembuka. 

Anies kemudian menyebutkan soal kepemilikan tanah Prabowo. Ia mengutip pernyataan Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut tanah seluas lebih dari 340 hektar di Indonesia sebagai milik Menhan. 

Soal kepemilikan tanah ini pernah disinggung pada debat capres tahun 2019. Jokowi yang kala itu menjadi salah satu kandidat menyebut Prabowo memiliki lahan seluas 220.000 hektar di Kalimantan Timur dan 120.000 hektar di Aceh Tengah. 

Kritik atas food estate

Selanjutnya, Anies juga mengkritik proyek food estate yang dikerjakan oleh Kemenhan. Menurut Anies, program itu membawa banyak kerugian dan sebaiknya dihentikan saja.

“Belum lagi food estate singkong, yang menguntungkan kroni, merusak lingkungan dan tidak menghasilkan ini harus diubah,” ujar Anies.

Tak sampai di situ, Anies juga menyayangkan situs Kemenhan yang pernah dibobol peretas. Menurutnya, hal itu merupakan sebuah ironi. 

"Kementerian pertahanan menjadi kementerian dibobol oleh hacker 2023. Ini sebuah ironi dan Rp700 triliun anggaran Kementerian Pertahanan tidak bisa mempertahankan itu,” sindirnya.

Diketahui, situs resmi kemhan.go.id pernah menjadi sasaran peretas pada November 2023. Saat itu, peretas berhasil membobol 1,64 terabit dari 2 terabit data yang ada di situs tersebut. 

Peretas anonim yang menyebut dirinya sebagai “Two2” itu mengaku memiliki akses terhadap dokumen rahasia dan informasi sensitif di situs kemhan.go.id. Ia juga memublikasikan data yang berhasil dibobolnya di pasar gelap.

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR