Tahukah kamu apa sebenarnya yang dimaksud dengan bridesmaid? Apa perbedaan antara bridesmaids dengan groomsmen, dan apa saja tugasnya dalam sebuah acara pernikahan?
Yuk, simak penjelasannya dalam artikel berikut!
Apa itu bridesmaid dan groomsmen?
Pernikahan adalah momen yang sakral dan istimewa, terutama bagi calon pengantin. Untuk memastikan acara berjalan lancar, dibutuhkan bantuan dari beberapa orang untuk menjadi pendamping calon pengantin. “Bala bantuan” inilah yang populer disebut sebagai bridesmaid dan groomsmen.
Tradisi bridesmaid dan groomsmen berasal dari negara-negara Barat. Melansir WeddingWire, kisah awal mula bridesmaid yang paling populer berasal dari cerita Yakub dalam Alkitab. Dikisahkan, kedua istri Yakub yakni Rahel dan Lea diantarkan ke tempat pernikahan oleh pelayan (maid) mereka.
Dulunya, tugas sebagai bridesmaids memang dilakukan oleh pelayan-pelayan pengantin perempuan. Di era modern saat ini, bridesmaid biasanya dipilih berdasarkan kedekatan personal dengan calon pengantin, misalnya keluarga atau sahabat.
Peran sebagai bridesmaid atau pendamping pengantin wanita biasanya diberikan kepada perempuan muda yang sudah cukup umur. Hal yang sama berlaku bagi groomsmen selaku pendamping pengantin pria..
Jumlah orang yang ditunjuk sebagai bridesmaid dan groomsmen umumnya bervariasi antara lima hingga sepuluh orang, tergantung preferensi dan kebutuhan dari calon pengantin.
Tugas bridesmaids dan groomsmen
Bridesmaids dan groomsmen sering disalahartikan sebagai pendamping pengantin di hari pernikahan saja dan hanya muncul di momen-momen foto bersama. Padahal, tugas bridesmaid dan groomsmen sudah dimulai sebelum berlangsungnya acara.
Salah satu tugas bridesmaid dan groomsmen adalah membantu persiapan pernikahan. Mereka harus siap sedia jika dimintai bantuan oleh calon pengantin untuk melakukan tugas rinci berkaitan dengan pelaksanaan acara.
Beberapa hal yang mungkin diminta oleh calon pengantin kepada bridesmaids dan groomsmen antara lain melakukan fitting busana pengantin, membeli perlengkapan, mencari make-up artist, hingga menyebar undangan.
Selain itu, bridesmaid dan groomsmen juga diperlukan untuk memberi dukungan mental kepada calon pengantin menjelang hari besar mereka. Sebab, calon pengantin tak jarang merasa panik atau cemas sebelum hari-H, bahkan hingga berujung stres. Di saat seperti ini, dukungan mental dari bridesmaid dan groomsmen yang merupakan orang terdekat pengantin sangat diperlukan agar pengantin merasa lebih tenang.
Puncak peran bridesmaid dan groomsmen ada pada hari pernikahan. Mereka berperan dalam menjaga kelancaran acara terutama yang berkaitan dengan kebutuhan pengantin, misalnya saat pengantin perlu berganti busana atau membantu mereka pergi ke kamar mandi.
Nah, itu dia pengertian dan tugas-tugas dari bridesmaid dan groomsmen. Semoga informasi ini bermanfaat!