24 Oktober 2023 12:10 WIB
Penulis: Nuha Khairunnisa
Editor: Margareth Ratih. F
Bank Indonesia (BI) telah memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) ke level 6 persen, menandai kenaikan pertama sejak Januari 2023.
Kenaikan suku bunga acuan ini diumumkan BI dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 18—19 Oktober 2023. Selama delapan bulan terakhir, BI menahan suku bunga acuan pada level 5,75 persen.
Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut kenaikan suku bunga ini bertujuan untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah dari dampak tingginya ketidakpastian global dan sebagai langkah preemptive dan forward looking.
Naiknya suku bunga acuan BI membuat suku bunga deposito perbankan turut mengalami kenaikan. Tercatat, suku bunga deposito 1 bulan bank pada September 2023 telah mencapai level 4,28 persen, naik 5 bps dibandingkan Agustus 2023 di level 4,23 persen.
Berikut informasi seputar suku bunga deposito rupiah bank per Oktober 2023.
BRI
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) menerapkan tingkat suku bunga deposito rupiah terendah di level 2,25 persen pada jangka waktu 1 bulan. Jumlah minimal dana untuk investasi deposito di BRI yaitu sebesar Rp10 juta.
Berikut suku bunga deposito yang ditawarkan BRI:
BNI
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menerapkan suku bunga deposito rupiah terendah pada level 2,25 persen untuk jangka 1 bulan. Syarat minimal setoran wajib BNI sebesar Rp10 juta.
Berikut suku bunga deposito yang ditawarkan BNI:
Bank Mandiri
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) memberikan bunga lebih tinggi dari bunga tabungan, dengan pilihan jangka waktunya hingga 24 bulan.
Suku bunga deposito yang ditawarkan oleh Bank Mandiri yaitu:
BCA
PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) memberikan sejumlah penawaran yang menarik, paling rendah di level 3,66 persen pada jangka waktu 1 bulan.
Berikut suku bunga deposito yang ditawarkan BCA:
KOMENTAR
Latest Comment