Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) tantang Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto untuk debat gagasan pada 14 September 2023. Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang akan segera melayangkan undangan resmi bagi setiap bakal calon presiden (bacapres).
“Kami akan melangsungkan program adu gagasan tiap bacapres ini pada 14 September 2023 nanti,” ujar Melki pada Rabu (23/8/2023).
Tidak hanya bacapres saja, BEM UI turut mengundang seluruh anak muda, mahasiswa, dan elemen masyarakat lain untuk datang dan melihat ide besar tiap calon pemimpin bangsa.
Penetapan tanggal adu gagasan tersebut bermula dari jawaban Anies Baswedan yang menyambut tantangan dari BEM UI melalui akun X-nya. Disusul Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman yang memastikan Prabowo Subianto akan hadir.
Selanjutnya, Ketua DPP PDIP Bidang Perekonomian Said Abdullah juga menyebut bahwa Ganjar Pranowo akan memenuhi undangan debat. Bahkan, Ganjar juga siap mendatangi kampus-kampus lain di Indonesia.
Meski begitu, Ganjar sempat mengimbau BEM UI dan publik untuk menahan diri lebih dulu agar tidak terburu-buru mengadakan debat.
“Debat apa? Sabar. Wong belum apa-apa kok debat. Sabar,” ujar Ganjar Pranowo pada Selasa (22/8/2023), dilansir dari detikNews.
Buntut revisi UU Pemilu
Tantangan yang dilayangkan BEM UI ini sebagai respon dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang merevisi Pasal 280 ayat (1) huruf h Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.
“Fasilitas pemerintah, tempat Ibadah, dan tempat Pendidikan dapat digunakan jika peserta pemilu hadir tanpa atribut kampanye pemilu atas undangan dari pihak penanggung jawab fasilitas pemerintah, tempat ibadah, dan tempat pendidikan.”
Putusan MK tersebut diketok palu pada Selasa (15/8/2023). Usai putusan ini, kampanye di tempat agama dilarang total. Namun, peserta pemilu tetap boleh datang ke tempat pendidikan atau fasilitas pemerintah tanpa membawa atribut kampanye dan atas undangan pihak yang bertanggung jawab.
Putusan tersebut disambut baik oleh BEM UI. Institusi pendidikan harus memanfaatkannya sebaik mungkin guna menguji substansi dan isi otak tiap calon pemimpin.
“Jika memang punya nyali, BEM UI mengundang semua calon presiden/bakal calon presiden untuk hadir ke UI karena kami siap untuk menguliti semua isi pikiran kalian,” tulis Melki pada Senin (21/8/2023).
Tak hanya menguliti gagasan para bacapres saja, BEM UI juga akan menyampaikan aspirasi dan menyatakan siap untuk mendebat seluruh argumen bacapres. Para calon pemimpin harus diuji kapasitas dan substansinya di dalam kampus daripada pencitraan saat kampanye semata.
KOMENTAR
Latest Comment