27 Januari 2023 01:01 WIB
Penulis: Moh. Afaf El Kurniawan
Editor: Rizal Amril
Harga bahan bakar jenis Pertamax turun Rp1.000 menyusul harga minyak mentah dunia yang menampilkan tren penurunan, setelah sebelumnya sempat menyentuh angka USD100 per barel.
Dilansir dari Reuters, pada Rabu (26/01/2023), minyak dengan jenis West Texas Intermediate (WTI) berada di level USD80,43 per barel. Sementara untuk harga minyak mentah dunia jenis Brent berada di level USD86,54 per barel.
Adanya penurunan harga minyak mentah dunia tersebut turut memengaruhi harga bahan bakar minyak (BBM) dalam negeri. Hal itu didukung juga oleh kurs rupiah yang menalami penguatan ke level Rp14.948 per dolarnya.
Belum lama ini badan usaha penyedia BBM secara kompak menurunkan harga produk BBM per 3 hingga 4 Januari 2023, salah satunya ialah Pertamina. Pihak Pertamina telah menurunkan harga BBM non-subsidi.
Melansir Antara, di DKI Jakarta, harga Pertamax turun Rp1.100 per liter dan menjadi Rp12.800 per liter. Sebelumnya, bahan bakar jenis Pertamax berada di kisaran Rp13.900 per liter untuk periode Desember 2022.
Selain Pertamax, BBM jenis Pertamax Turbo juga mengalami penurunan harga sebesar Rp1.150 per liter. Hal tersebut membuat Pertamax Turbo kini berkisar Rp15.200 per liter, sebelumnya BBM jenis ini berkisar Rp14.050.
Sementara itu, BBM jenis Dexlite juga mengalami penurunan. Kini Dexlite dihargai Rp16.150 per liter, turun Rp2.150 per liter dari harga semula Rp18.800 per liter.
Penurunan harga minyak dunia juga turut memengaruhi harga BBM jenis Pertamina Dex yang turun menjadi Rp 16.750 per liter.
Pertamina Dex mengalami penurunan sebesar Rp2.050 per liter dari sebelumnya Rp 18.800 per liter.
Berikut harga BBM Pertamina wilayah DKI Jakarta terbaru setelah Pemerintah secara resmi mengumumkan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM):
Demikian informasi seputar penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) menyusul harga minyak mentah dunia mengalami grafik menurun.
KOMENTAR
Latest Comment