Mungkin sebagian dari kita masih belum mengetahui bahwa tanggal 18 Juli 2023 yang jatuh pada hari Selasa diperingati sebagai hari Nelson Mandela atau Nelson Mandela Day.
Peringatan ini sudah ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sejak tahun 2009 lalu.
Namun, bagaimana sejarah Nelson Mandela Day dan mengapa sosok mantan Presiden Afrika Selatan tersebut layak diperingati?
Sejarah Hari Nelson Mandela 18 Juli 2023
Mengutip laman PBB, penetapan tanggal 18 Juli sebagai Nelson Mandela Day merujuk pada hari lahir mantan Presiden Afrika Selatan dan juga pejuang kemanusiaan tersebut.
Penetapan ini pertama kali dilakukan oleh PBB pada bulan November tahun 2009 lalu di New York, Amerika Serikat.
Melansir situs UNESCO, Hari Nelson Mandela merupakan penghargaan dan penghormatan PBB atas jasa Nelson Mandela dalam memperjuangkan kebebasan dan kemuanusiaan.
Har ini diselenggarakan untuk mengenang pemikiran Nelson Mandela yang berkomitmen pada keadilan, hak asasi dan kebebasan; percaya pada kesetaraan dan penghormatan kepada semua laki-laki dan perempuan; juga usaha tak mengenal lelah mengedepankan dialog alih-alih kekerasan.
Kisah hidup Nelson Mandela yang tak henti-hentinya melawan kekerasan dan diskriminasi dengan kedamaian dan kemanusiaan dipandang sebagai hal yang penting oleh PBB.
Selain menghormati pemikiran Nelson Mandela tentang kemanusiaan dan perdamaian, Hari Internasional Nelson Mandela juga dijadikan sarana mempromosikan keadaan manusiawi dalam tahanan.
Pengalaman Nelson Mandela ditahan selama 27 tahun menjadi inspirasi perbaikan kehidupan dalam tahanan dengan meningkatkan kesadaran tentang tahanan sebagai bagian berkelanjutan dari masyarakat.
Hal tersebut tertuang dalam apa yang disebut PBB sebagai Mandela Rules.
Mandela Rules tersebut kemudian diadopsi dalam Resolusi A/RES/64/13 yang mencatat dan mengakui dedikasi dan nilai-nilai Nelson Mandela dalam kemanusiaan.
Resolusi tersebut mengaku kontribusi Nelson Mandela terhadap perjuangan perdamaian dan hak demokrasi di seluruh dunia.
Mengenal sosok Nelson Mandela
Melansir neslonmandela.org, pemilik nama lahir Rolihlahla Mandela ini lahir di Mveso, Eastern Cape, Amerika Serikat pada 18 Juli 1918.
Nama Nelson ia peroleh dari gurunya saat ia duduk di bangku sekolah dasar. Ia dikenal sebagai sosok yang memperjuangkan hak sipil dan kemerdekaan.
Hal ini sudah terlihat saat ia masih muda, misinya untuk menghapus apartheid dimulai saat ia memutuskan bergabung African National Congress (ANC), Tahun 1950 ia terpilih menjadi Presiden ANC.
Tahun 1960 terjadi peristiwa penembakan yang menewaskan 69 orang, dari situ Nelson Mandela semakin militan, namun tak lama ANC masuk sebagai organisasi terlarang.
Nelson Mandela tidak pernah gentar untuk memperjuangkan kemerdekan, ia akhirnya membentuk organisasi bernama Spear of the Nation atau yang dikenal dengan MK.
Tahun 1962 secara diam-diam Nelson Mandela meninggalkan Afrika untuk mencari dukungan berkeliling Afrika dan Inggris.
Namun tindakannya tersebut menyeretnya ke dalam jeruji besi dengan hukuman penjara seumur hidup dengan tuduhan ia telah keluar negeri secara ilegal dan melakukan sabotase serta konspirasi untuk menggulingkan pemerintah.
Nelson dikirim ke Pulau Robben kemudian dipindahkan ke Penjara Pollsmoor dan kemudian Penjara Victor Verster.
Nelson Mandela dibebaskan
Setelah 27 tahun menghuni penjara, akhirnya Nelson Mandela bisa terbebas, hal ini lantaran kebijakan presiden terpilih Afrika Selatan, FW de Klerk pada 1990 yang menyerukan untuk menghapus rasisme yang terjadi di Afrika Selatan dan membebaskan Nelson Mandela tanpa syarat.
Tahun 1994, empat tahun setelah ia bebas, Nelson terpilih menjadi Presiden Afrika Selatan yang dipilih secara demokratis.
Saat terpilih menjadi presiden, Nelson Mandela melarang adanya diskriminasi dan menghormati setiap manusia tanpa melihat ras, suku, dan bangsanya.
Jabatan sebagai Presiden Afrika Selatan diemban Mandela selama satu periode saja.
Nelson Mandela wafat pada 5 Desember 2013 di Johannesburg, Afrika Selatan, di usianya yang menginjak 95 tahun.