Hikmah Zakat Fitrah dan Keutamaanya Menurut Islam

1 April 2024 12:04 WIB

Narasi TV

Ilustrasi proses pembayaran zakat fitrah. FOTO ANTARA/Fanny Octavianus/nz/11.

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Hikmah zakat fitrah dan keutamaanya perlu diketahui bagi kamu yang akan melakukan zakat, pasalnya zakat ini berbeda dengan zakat mal.

Zakat fitrah sendiri merupakan penyempurna ibadah puasa Ramadan yang bersifat wajib bagi yang mampu. Zakat ini dibayarkan dengan pemberian berupa makanan pokok sesuai takaran tertentu yang diberikan kepada mereka yang berhak.

Dalam sebuah hadis Nabi Muhammad saw yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Ibnu Majah, Rasulullah bersabda:

 عن ابن عباس: فرض رسول الله صلّى الله عليه وسلم زكاة الفطر طُهْرةً للصائم من اللغو والرَّفَث، وطُعْمةً للمساكين، فمَنْ أدَّاها قبل الصلاة فهي زكاةٌ مقبولةٌ، ومَنْ أدَّاها بعد الصلاة فهي صدقةٌ من الصَّدَقات رواه أبو داود وابن ماجة وصححه الحاكم

Artinya, “Dari sahabat Ibnu Abbas r. a., Rasulullah saw mewajibkan zakat fitrah sebagai penyucian bagi orang yang berpuasa dari ucapan sia-sia dan ucapan keji, dan sebagai sarana memberikan makanan bagi orang miskin. Siapa saja yang membayarnya sebelum salat Id, maka ia adalah zakat yang diterima. Tetapi siapa saja yang membayarnya setelah salat Id, maka ia terhidup sedekah sunnah biasa.”

Hikmah zakat fitrah

Berikut ini adalah beberapa hikmah yang bisa dipetik dari pembayaran zakat fitrah.

1. Memperoleh keberkahan harta

Hikmah yang pertama adalah zakat fitrah dapat  mensucikan jiwa sekaligus dapat membersihkan harta.

2. Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Swt

Zakat fitrah mengajarkan bentuk syukur kepada Allah Swt atas semua nikmat yang telah diberikan kepada kita, karena dalam pencapain yang kita raih ada peran besar Allah Swt dalam proses meraihnya.

3. Mempererat kepedulian dan silaturahmi

Salah satu hikmah zakat fitrah selanjutnya adalah dapat membantu dan menyambung kehidupan umat muslim lainnya, karena dalam Islam sendiri diajarkan pentingnya nilai-nilai kemanusiaan

Keutamaan zakat fitrah

Berikut adalah keutamaan zakat fitrah yang merujuk pada penjelasan Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad saw.

1. Sebagai jembatan masuk surga

Bagi umat muslim yang melaksanakan zakat fitrah pada bulan Ramadan telah Allah SWT janjikan dalam firmanNya bahwa mereka akan dijamin masuk surga. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam surat An-nisa ayat 162.

“Tetapi orang-orang yang mendalam ilmunya di antara mereka dan orang orang mukmin, mereka beriman kepada apa yang telah diturunkan kepadamu (Al Qur’an), dan apa yang telah diturunkan sebelum dan orang-orang yang mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Orang-orang Itulah yang akan Kami berikan kepada mereka pahala yang besar.” (Q. S. An-Nisa’: 162)

2. Diampuni semua kesalahan dan dosa

Keutamaan zakat fitrah selanjutnya adalah dapat menghapus semua dosa dan kesalahan, seorang kaum muslim yang membayar zakat akan dibukakan pintu rezeki dan juga akan dihapus semua kesalahanya. 

Keterangan tersebut dijelaskan di surat Al Maidah ayat 12 berikut:

“Dan Sesungguhnya Allah telah mengambil Perjanjian (dari) Bani Israil dan telah Kami angkat diantara mereka orang pemimpin dan Allah berfirman: "Sesungguhnya aku beserta kamu, Sesungguhnya jika kamu mendirikan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik Sesungguhnya aku akan menutupi dosa-dosamu. dan Sesungguhnya kamu akan Kumasukkan ke dalam surga yang mengalir air di dalamnya sungai-sungai. Maka Barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah itu, sesungguhnya ia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

3. Harta yang dikeluarkan menjadi berkah

Mengeluarkan zakat tidak akan mengurangi harta yang dimiliki, namun harta yang telah dizakati akan menjadi penuh berkah. 

Penjelasan tersebut merujuk pada kitab Syarh an-Nawawi ala Muslim karya Imam an-Nawawi berikut.

“Di dalam hadis di atas ulama menyebutkan dua sisi. Satu, hartanya akan diberkahi, dijauhkan dari bahaya-bahaya kemudian kekurangan hartanya ditutupi dengan berkah yang samar. Hal ini terlihat nyata dan terbukti secara adat."

"Kedua, meskipun kelihatannya berkurang sebab dizakatkan, namun hartanya berada di dalam pahala yang akan menutupi kekurangan hartanya tersebut dan akan mendatangkan tambahan lipat ganda.”

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR