Hukum Bacaan Ikhfa: Penjelasan dan Contoh Pelafalannya dalam Kalimat

31 Maret 2023 20:03 WIB

Narasi TV

Ilustrasi seorang muslim membaca Al-Qur'an dengan memperhatikan hukum bacaan ikhfa. (Sumber: Pexels/ali burhan)

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Hukum bacaan ikhfa ketika membaca Al-Qur’an merupakan hal yang penting bagi setiap umat Islam.

Ilmu tajwid merupakan ilmu yang berguna untuk memelihara bacaan Al-Qur’an dari kesalahan dan memelihara lisan dari kesalahan membacanya. 

Sebelum membahas lebih jauh, merujuk pada buku Pelajaran Tajwid yang ditulis Abdullah Asy’ari, dijelaskan bahwa mempelajari ilmu tajwid hukumnya fardu kifayah, sedangkan membaca Al-Qur’an dengan baik sesuai dengan ilmu tajwid hukumnya fardu ain.

Dari penjelasan tersebut dipahami bahwasannya mempelajari ilmu tajwid sebagai disiplin ilmu tidak diharuskan bagi setiap kaum muslimin, tetapi cukup diwakili oleh beberapa orang saja.

Namun jika suatu kaum tidak ada yang mempelajari seorangpun, maka berdosalah semua kaum itu.

Sementara membaca Al-Qur’an sesuai dengan ilmu tajwid merupakan kewajiban bagi umat muslim yang membacanya.

Pengertian ikhfa

Ikhfa secara bahasa berarti samar atau tertutup, sementara dalam pengertian istilah, ikhfa adalah menyamarkan nun sukun (نْ) atau tanwin ( ـَــًـ , ـِــٍـ , ـُــٌـ ) dengan suara dengung jika bertemu dengan huruf ikhfa.

Huruf-huruf ikhfa terdiri atas 15 huruf hijaiyah, yaitu huruf kaf ( ك ), qaf ( ق ), fa ( ف ), zha ( ظ ), tha ( ط ), dhad ( ض ), shad ( ص ), syin ( ش ), sin ( س ), za ( ز ), dzal ( ذ ), dal ( د ), jim ( ج ), tsa' ( ث ), dan ta' ( ت ).

Contoh bacaan ikhfa

Berikut ini adalah contoh penerapan ikhfa dalam kata:

Nun mati (نْ) bertemu Ta (ت), dibacanya أَنْتُمْ An-tum.

Nun mati (نْ) bertemu Tsa' (ث) dibaca مَنْثُورًا Man-tsuuro.

Nun mati (نْ) bertemu Ja (ج) dibaca فَأَنْجَيْنَاه Fan-jainaah.

Nun mati (نْ) bertemu Dal (د) dibaca عِنْدَهُ 'In-dahu.

Nun mati (نْ) bertemu Dzal (ذ) dibaca لِيُنْذِرَكُمْ liyun-dzirokum.

Nun mati (نْ) bertemu Zay (ز) dibaca أُنْزِلَ An-zila.

Nun mati (نْ) bertemu Sin (س) dibaca نَنْسَخْ Nan-sakh.

Nun mati (نْ) bertemu Syin (ش) dibaca مَنْشُورً Man-syuro.

Contoh bacaan ikhfa dalam kalimat

Berikut ini adalah penerapan hukum bacaan ikhfa dalam kalimat. 

وَإِذَا تُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ ءَايَاتُنَا بَيِّنَٰتٍ ۙ قَالَ ٱلَّذِينَ

Bacaan ikhfa terjadi karena adanya tanwin kasrahtain ( ـِــٍـ) bertemu dengan huruf qaf ( ق ). Dibacanya dengan dengung yaitu Wa iżā tutlā 'alaihim āyātunā bayyināting qālallażīna.

مِن طَلْعِهَا قِنْوَانٌ دَانِيَةٌ وَجَنَّٰتٍ

Bacaan ikhfa haqiqi terjadi karena dhommatain (ـُــٌـ) bertemu dengan huruf dal ( د ). Dibacanya dengan dengung yaitu min ṭal'ihā qinwānun dāniyatuw wa jannāti.

Selain ikhfa, ada beberapa hukum bacaan Al-Quran lainnya yang perlu anda ketahui seperti Idgham dan Idzhar. Pelajari hukum bacaan lainnya dan temukan lebih banyak contohnya pada Buku Belajar Al-Quran

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR