Apa Itu IT Support? Pengertian, Peran, hingga Tanggung Jawab dan Gaji

14 Maret 2024 12:03 WIB

Narasi TV

Ilustrasi seorang IT support tengah bekerja. (Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio)

Penulis: Moh. Afaf El Kurniawan

Editor: Rizal Amril

Dalam era digital yang terus berkembang, teknologi informasi (IT) telah menjadi bagian tak terpisahkan dari hampir semua aspek kehidupan kita, termasuk dunia bisnis.

Bagi perusahaan, terutama yang bergantung pada sistem dan infrastruktur teknologi yang canggih, memiliki dukungan IT yang handal dan efisien menjadi sangat penting.

Inilah mengapa layanan IT support menjadi begitu krusial dalam mendukung operasi bisnis yang lancar dan efektif.

Apa itu IT support?

IT support, singkatan dari information technology support, merujuk pada layanan yang disediakan oleh para profesional teknologi informasi untuk membantu pengguna dalam mengatasi masalah teknis, menjaga keandalan sistem, dan memastikan operasi sehari-hari berjalan lancar.

Hal ini bisa mencakup berbagai aspek, mulai dari perbaikan perangkat keras dan perangkat lunak, pemeliharaan sistem, hingga dukungan jaringan dan keamanan informasi.

Peran dan tanggung jawab IT support

Seorang IT Support memiliki beberapa peran dan tanggung jawab yang harus ia kerjakan agar seluruh elemen bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Berikut beberapa peran dan tanggung jawabnya:

  • Perbaikan dan perawatan perangkat keras: Salah satu peran utama IT support adalah untuk memastikan perangkat keras seperti komputer, server, dan perangkat jaringan beroperasi dengan baik. Mereka bertanggung jawab atas perbaikan jika terjadi kerusakan dan melakukan pemeliharaan rutin untuk mencegah kegagalan.
  • Dukungan perangkat lunak: IT support juga membantu pengguna dalam mengatasi masalah perangkat lunak, mulai dari instalasi, konfigurasi, hingga pemecahan masalah. Mereka bisa membantu dalam penggunaan aplikasi kantor, perangkat lunak khusus industri, dan sistem operasi.
  • Pemantauan sistem: Para profesional IT support secara terus-menerus memantau kinerja sistem dan jaringan untuk mendeteksi potensi masalah atau kerentanan keamanan. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengambil tindakan pencegahan sebelum masalah menjadi serius.
  • Dukungan pengguna: Salah satu tugas utama IT support adalah memberikan bantuan dan dukungan teknis kepada pengguna dalam menangani masalah sehari-hari. Ini bisa melibatkan memberikan petunjuk langkah demi langkah, pemecahan masalah jarak jauh, atau bahkan kunjungan langsung ke lokasi.
  • Manajemen keamanan informasi: Melindungi data sensitif dan menjaga keamanan jaringan adalah bagian penting dari tanggung jawab IT support. Mereka mengimplementasikan langkah-langkah keamanan seperti firewall, enkripsi data, dan pemindaian virus untuk melindungi perusahaan dari ancaman keamanan cyber.

Jenis-jenis layanan IT support

IT support juga memiliki jenis layanan sebagaimana berikut:

  • Dukungan on-site: Layanan IT support ini melibatkan kunjungan langsung ke lokasi klien untuk memberikan bantuan teknis. Ini cocok untuk masalah yang memerlukan interaksi langsung atau perbaikan perangkat keras.
  • Dukungan jarak jauh: Para profesional IT dapat memberikan dukungan teknis melalui telepon, email, atau remote desktop. Ini memungkinkan mereka untuk memecahkan masalah secara efisien tanpa harus datang ke lokasi klien.
  • Dukungan 24/7: Beberapa penyedia IT support menawarkan layanan sepanjang waktu, yang berarti mereka siap membantu kapanpun diperlukan, termasuk di malam hari atau akhir pekan.
  • Manajemen layanan IT (ITSM): Ini adalah pendekatan yang menyeluruh untuk manajemen layanan IT, yang mencakup perencanaan strategis, pengelolaan infrastruktur, dukungan pengguna, dan pemantauan kinerja sistem.

Skill yang perlu dimiliki IT support

Sebagai seorang IT support, terdapat beberapa skill umum yang perlu dikuasai, yakni:

1. Memahami sistem operasi

Masalah utama yang akan ditangani IT support adalah masalah pada perangkat yang digunakan perusahaan, baik perangkat lunak maupun keras.

Hal tersebut membuat seorang IT support perlu memahami seluk beluk sistem operasi, baik pengoperasiannya hingga pemasangannya.

2. Menguasai program komputer

Meskipun berbeda dari programmer, seorang IT support juga perlu mengetahui dasar-dasar sistem pemrograman komputer.

Hal ini akan berguna ketika mengatasi masalah pada perangkat keras komputer, seperti apa saja yang perlu diganti atau ditambah untuk menunjang program tertentu.

3. Mengetahui informasi tentang virus dan malware

Pengetahuan tentang virus dan malware yang kerap menyerang perangkat lunak juga menjadi pengetahuan wajib seorang IT support.

Tak hanya memahami jenis-jenis virus dan malware, seorang IT support juga harus mengetahui cara untuk mengatasinya.

4. Mengetahui sistem jaringan

Selain masalah bagian komputer yang rusak, pemahaman mengenai sistem jaringan, baik menggunakan kabel maupun nirkabel, juga perlu dimiliki seorang IT support.

Gaji IT support di Indonesia

Baca Selengkapnya

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR