Madinah Diguyur Hujan Es, Cuaca Ekstrem di Arab Sambut Kedatangan Jemaah Haji RI

26 May 2023 13:05 WIB

thumbnail-article

Salah satu pintu Masjid Nawabi penuh sesak oleh jamaah meski di hujan deras, Kamis (25/5/2023). ANTARA/Nur Istibsaroh

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Pemandangan berbeda terjadi di hari kedua kedatangan jemaah haji Indonesia, pasalnya saat itu terlihat Madinah diguyur hujan es.

Peristiwa yang terjadi pada Kamis (24/05/2023) tersebut terjadi setelah awan hitam menyelimuti langit bandara Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA).

Memasuki sore hari, hujan mulai turun cukup lebat, namun tak lama suara keras mulai terdengar seperti benda keras kecil yang berjatuhan menghantam apa saja di bawahnya.

Situasi ini tidak berlangsung lama, hujan yang mengguyur bertepatan dengan datangnya jamaah haji Indonesia dari embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) dan Pakistan yang baru saja keluar dari ruang pemeriksaan imigrasi.

Melansir pantauan Antara, cuaca buruk yang terjadi di Madinah tersebut tak menghalangi antusiasme romobongan calon haji Indonesia yang telah tiba di sana.

Pasangan suami istri lansia calon haji asal Demak bernama Wartono dan Ismoyowati misalnya, yang langsung melaksanakan salat Magrib dan Isya di Masjid Nabawi.

Para Jemaah tersebut rencananya akan melaksanakan shalat Arbain atau shalat wajib lima waktu sebanyak 40 kali yang dilakukan berjamaah selama 8 hari di Masjid Nabawi, Madinah.

Melansir Saudi Gazette, Pusat Meteorologi Nasional (NCM) Arab Saudi memperkirakan cuaca ekstrem akan terus melanda Madinah hingga Senin (29/05).

Menurut perkiraan NCM, terdapat potensi terjadinya badai petir berskala sedang hingga parah pada akhir pekan ini. Badai petir tersebut dapat diikuti dengan hujan es dan angin kencang.

Dalam pantauan NCM, cuaca ekstrem tersebut akan melanda sebagian besar wilayah Arab Saudi.

Dua penerbangan dialihkan ke Jeddah

Akibat hujan es yang turun di Kota Madinah membuat dua penerbangan jamaah haji asal Indonesia terpaksa dialihkan ke Jeddah.

Pesawat pertama mengangkut jamaah haji dari Bandara Adi Sumarmo Solo (SOC), Jawa Tengah dengan nomor penerbangan GA 6202 dan pesawat kedua mengangkut jamaah haji dari embarkasi Jakarta-Bekasi dengan nomor GA 7035.

Kedua pesawat tersebut dialihkan  ke Jeddah guna menunggu cuaca aman sampai diizinkan kembali terbang kembali ke AMAA Madinah.

Pernah terjadi di tahun 2018

Berdasarkan pantauan Tempo, hujan es yang mengguyur kota Madinah pernah terjadi pada 25 Mei 2018.

Saat itu hujan es di Madinah mengakibatkan beberapa kecelakaan di Madinah dan juga kendaraan rusak parah, batu es tersebut juga menyebabkan beberapa binatang mati.

Sebanyak 54 orang jemaah di Masjid Nabawi dilarikan ke rumah sakit kala itu untuk mendapatkan perawatan. 

Cuaca ekstrem ketika haji tahun 2018 tersebut juga mengakibatkan sedikitnya 7 insiden kecelakaan terjadi dengan korban 6 orang terluka dan dilarikan di rumah sakit.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER