Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengumumkan pelaksanaan program mudik gratis untuk Lebaran 2025 dengan tema "Mudik Aman Sampai Tujuan". Program ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.
Menteri BUMN, Erick Thohir, menyatakan bahwa program ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto guna mendukung para pemudik. Diharapkan, program ini dapat menargetkan sekitar 100.000 pemudik yang dapat berpartisipasi, dengan melibatkan 78 perusahaan BUMN dalam penyelenggaraannya.
Syarat pendaftaran
Pendaftaran untuk program mudik gratis ini memiliki beberapa syarat yang harus dipatuhi oleh peserta. Peserta hanya diperbolehkan mendaftar satu kali pada satu program mudik. Jika ditemukan peserta yang mendaftar di lebih dari satu BUMN, mereka akan di-blacklist selama tiga tahun ke depan.
Setiap peserta boleh mendaftarkan anggota keluarga yang terdaftar dalam satu Kartu Keluarga (KK), dengan maksimal empat orang dalam satu keluarga. Anak-anak yang berusia di atas lima tahun wajib didaftarkan sebagai penumpang dewasa dan harus memiliki tempat duduk tersendiri. Untuk mendaftar, peserta perlu memberikan nomor Kartu Keluarga (KK) yang sama.
Jadwal keberangkatan
Jadwal keberangkatan program mudik gratis ini direncanakan sebagai berikut:
Moda transportasi bus akan berangkat pada 27 Maret 2025.
- Kereta api akan beroperasi dari 25-28 Maret 2025.
- Kapal laut akan memulai keberangkatan pada 28 Maret 2025.
Pendaftaran untuk calon pemudik secara resmi dibuka mulai 3-17 Maret 2025. Peserta disarankan untuk memperhatikan tanggal-tanggal ini agar tidak melewatkan kesempatan pendaftaran.
Moda transportasi yang tersedia
Program mudik gratis ini menawarkan berbagai moda transportasi bagi para peserta. Moda yang tersedia terdiri dari bus, kereta api, dan kapal laut. Rincian kapasitas yang disediakan adalah sebagai berikut:
- Bus: Terdapat 1.360 unit bus yang dapat mengangkut sekitar 67.000 pemudik.
- Kereta api: Tersedia 90 rangkaian kereta yang dapat menampung sekitar 28.000 pemudik.
- Kapal laut: Disediakan 26 kapal laut dengan kapasitas sekitar 5.000 pemudik.
Program ini mencakup jangkauan ke lebih dari 200 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia, termasuk Pulau Jawa, Sumatera, Bali, Sulawesi, Kalimantan, Maluku, dan Papua. Kementerian BUMN berharap bahwa pelaksanaan program ini dapat membantu mengurangi kepadatan lalu lintas serta mengurangi angka kecelakaan selama musim mudik, sekaligus memberikan pengalaman mudik yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat.