Mantan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) 2018-2024 Nicke Widyawati terlihat irit bicara dihadapan awak media usai diperiksa selama 15 jam oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) pada Selasa, 6 Mei 2025.
Pemanggilan Nicke untuk diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi kasus dugaan tidak pidana korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di Pertamina, subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018-2023.
Selain diperiksa Kejagung, Nicke sebelumnya juga pernah dimintai keterangan oleh KPK dalam kasus serupa. Kala itu, ia dimintai keterangan terkait posisinya saat masih menjabat Direktur SDM sebelum menjadi Dirut.
Profil Nicke Widyawati
Nicke Widyawati dikenal sebagai seorang pengusaha Indonesia yang lahir pada 25 Desember 1967. Ia memperoleh gelar sarjana di bidang Teknik Pulp dan Kertas dari Industri Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1991. Selanjutnya dia menempuh studi Magister (S2) Hukum Bisnis di Universitas Padjadjaran (Unpad) hingga lulus pada 2009.
Nicke Widyawati memulai karirnya di PT Pertamina (Persero) pada tahun 1995 dan telah menempati berbagai posisi strategis. Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama Pertamina pada Agustus 2018, ia menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia, di mana ia berperan penting dalam pengembangan SDM di perusahaan minyak negara tersebut.
Selama masa jabatannya sebagai Direktur Utama, Nicke berhasil membawa Pertamina meraih beberapa penghargaan berkat inovasi dan pencapaian yang dicapainya di sektor energi dan lingkungan.
Nicke juga berhasil meraih PROPER emas terbanyak dan mendirikan enam subholding usaha strategis. Selain itu, Nicke juga dianggap sebagai pemimpin transisi energi yang sukses, berkat program-program berkelanjutan yang diluncurkannya untuk mendukung energi terbarukan di Indonesia.
Rincian Harta Kekayaan
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan per 31 Maret 2024, total harta kekayaan Nicke Widyawati mencapai Rp 118.789.150.072 atau sekitar Rp 118,7 miliar. Ini menunjukkan peningkatan signifikan dari laporan harta tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 98.314.990.685.
Nicke memiliki berbagai jenis aset, yang terdiri dari tanah dan bangunan, kendaraan bermotor, serta kas dan setara kas. Rincian harta kekayaannya adalah sebagai berikut:
-
Tanah dan Bangunan: Total nilai mencapai Rp 55.895.000.000, yang terdiri dari 16 aset tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan dan Tasikmalaya.
-
Alat Transportasi dan Mesin: Senilai Rp 2.350.000.000, termasuk beberapa mobil mewah.
-
Harta Bergerak Lainnya: Senilai Rp 6.702.000.000.
-
Kas dan Setara Kas: Senilai Rp 48.842.150.072.
-
Harta Lainnya: Senilai Rp 5.000.000.000.
Dalam perbandingan dengan kekayaan pejabat lain, harta kekayaan Nicke Widyawati jauh lebih besar dibandingkan dengan Riva Siahaan, Direktur Pertamina Patra Niaga, yang hanya memiliki total kekayaan bersih sebesar Rp 18,9 miliar.