Profil Liu Cixin, Penulis Novel 3 Body Problem yang Diadaptasi Netflix

27 Maret 2024 17:03 WIB

Narasi TV

Liu Cixin ketika dianugerahi penghargaan pencapaian terbaik Penghargaan Xingyun (Nebula) 2015 untuk Fiksi Ilmiah Tiongkok Global.(Sumber: Kantor Berita Xinhua)

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Rizal Amril

Netflix baru saja merilis serial fiksi ilmiah berjudul 3 Body Problem pada 21 Maret 2024. Serial ini merupakan karya terbaru David Benioff dan D.B. Weiss yang sebelumnya menggarap Game of Thrones.

3 Body Problem merupakan adaptasi dari novel fiksi ilmiah karya penulis asal Tiongkok, Liu Cixin. Sebelum diangkat menjadi serial oleh Netflix, novel ini telah terlebih dahulu diadaptasi menjadi serial televisi di negara asalnya.

Liu Cixin mendapatkan Penghargaan Hugo untuk karyanya yang memiliki judul asli The Three-Body Problem itu, atau diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia menjadi Trisurya

Novel The Three-Body Problem sebenarnya merupakan novel pertama dari trilogi Remembrance of Earth’s Past. Namun, para pembaca di Tiongkok umumnya menyebut seluruh serial itu dengan judul novel pertamanya. 

Lantas, siapa sebenarnya Liu Cixin, penulis yang sukses menelurkan karya best-seller di skala internasional?

Profil Liu Cixin, penulis The Three-Body Problem

Liu Cixin merupakan penulis fiksi ilmiah paling produktif dan populer di Republik Rakyat Tiongkok. Liu lahir di Beijing pada 23 Juni 1963 dan dibesarkan di Yangquan, Shanxi. 

Kendati kini dikenal sebagai novelis, Liu sebenarnya adalah lulusan North China University of Water Conservancy and Electric Power. Ia lulus pada 1988 dan bekerja sebagai teknisi komputer di pembangkit listrik di Provinsi Shanxi. 

Liu menerbitkan novel pertamanya pada 1989 berjudul China 2185. Sementara itu, novelnya yang paling terkenal yakni The Three-Body Problem diterbitkan pada 2006. 

Sepanjang kariernya sebagai penulis, Liu telah memenangkan sembilan Galaxy Award yang merupakan penghargaan fiksi ilmiah paling prestisius di Tiongkok. 

Novel The Three-Body Problem yang menjadi best-seller diganjar Hugo Award pada 2015. Penghargaan sastra tahunan ini diberikan oleh Konveksi Fiksi Ilmiah Dunia (Worldcon) kepada karya fiksi ilmiah atau fantasi terbaik di tahun sebelumnya. 

Karya-karya Liu Cixin berfokus pada permasalahan seputar kesenjangan sosial, perkembangan saintifik, dan hambatan lingkungan yang memengaruhi kemanusiaan.

Karya-karya Liu Cixin

Tak hanya Trisurya, Liu Cixin juga telah menelurkan sejumlah karya lain, berikut karya yang telah diterbitkan atas namanya:

  • China 2185 (1989),
  • The Devil's Bricks (2002),
  • Supernova Era (2003),
  • Ball Lightning (2004),
  • Trilogi The Remembrance of Earth's Past:
    • The Three-Body Problem (2006),
    • The Dark Forest (2008),
    • Death's End (2010),
  • Of Ants and Dinosaurs (2010), dipublikasikan ulang dengan judul The Cretaceous Past (2021).

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR