Advertisement

Rincian Libur Tahun Baru Islam 2025, Long Weekend Terakhir Tahun Ini

12 June 2025 20:42 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi libur nasional dan cuti bersama Juni 2025. Sumber: Freepik/pch.vector.

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Nuha Khairunnisa

1 Muharam 1447 Hijriah atau Tahun Baru Islam pada tahun 2025 akan jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025. Tahun Baru Islam merupakan hari libur nasional sebagaimana ditetapkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri.

Tanggal ini memiliki makna yang sangat penting bagi umat Islam, karena menandai awal tahun baru dalam kalender Hijriah. Oleh sebab itu, libur kali ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melakukan kegiatan positif yang dapat meningkatkan keimanan dan kebersamaan.

Long weekend terakhir 2025

Tahun Baru Islam 2025 tidak hanya menjadi hari libur sehari, tetapi juga menciptakan momen long weekend yang dinanti-nanti. Libur pada hari Jumat bertepatan dengan akhir pekan, sehingga masyarakat akan menikmati tiga hari libur berturut-turut dari tanggal. Berikut rinciannya:

  • Jumat, 27 Juni 2025: libur Tahun Baru Islam 2025

  • Sabtu, 28 Juni 2025: libur akhir pekan

  • Minggu, 29 Juni 2025: libur akhir pekan

Momen ini menjadi kesempatan emas bagi banyak orang untuk berkumpul bersama keluarga, beristirahat, atau melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Long weekend ini juga memberikan peluang bagi masyarakat untuk merencanakan perjalanan atau liburan singkat. Dengan adanya tambahan waktu libur, orang-orang dapat lebih santai dalam menjalani akhir pekan dan meningkatkan kualitas waktu bersama orang yang tercinta.

Namun, long weekend ini akan menjadi yang terakhir di tahun 2025, sehingga masyarakat dapat memanfaatkannya sebaik mungkin.

Tradisi perayaan Tahun Baru Islam

Perayaan Tahun Baru Islam kaya dengan tradisi dan kegiatan yang beragam. Banyak masyarakat yang biasanya mengisi momen ini dengan kegiatan keagamaan, seperti pengajian, doa bersama, dan dzikir di masjid atau komunitas. Kegiatan ini bertujuan untuk memohon keberkahan dan memperkuat ikatan spiritual antar umat.

Setiap daerah di Indonesia memiliki tradisi unik dalam merayakan Tahun Baru Islam. Misalnya, tradisi pawai obor yang diadakan sebagai simbol semangat hijrah Nabi Muhammad SAW. Selain itu, ada juga berbagai kegiatan sosial, di mana umat Islam biasanya melakukan aksi berbagi kepada sesama yang membutuhkan.

Masyarakat di beberapa daerah juga mengadakan upacara khusus, seperti Kirab 1 Suro yang dilakukan di Yogyakarta, dan Mubeng Benteng yang merupakan arak-arakan di keraton. Tradisi-tradisi ini menunjukkan bagaimana berbagai budaya lokal ikut berperan dalam merayakan momen yang penuh makna ini.

Dalam menyambut Tahun Baru Islam, umat Islam diharapkan dapat melakukan refleksi dan introspeksi diri sebagai bentuk perbaikan dan peningkatan dalam menjalankan ajaran agama. Momen ini bukan hanya sekadar untuk berlibur, tetapi juga untuk memperkuat komitmen dalam menjalani kehidupan yang lebih baik.

Dengan demikian, libur Tahun Baru Islam pada tahun 2025 yang jatuh pada tanggal 27 Juni menyediakan kesempatan yang baik bagi masyarakat untuk merayakan, beribadah, dan mempererat hubungan sosial.

 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER

Advertisement
Advertisement