Sinopsis Goodbye Earth, H-200 Asteroid Menghantam Bumi

Netflix akan merilis serial fiksi ilmiah terbaru berjudul Goodbye Earth pada 26 April 2024. Serial Korea Selatan itu menceritakan tentang asteroid yang akan menghantam dan menghancurkan Bumi dalam waktu dekat. 

Goodbye Earth disadur dari novel Jepang berjudul Shuumatsu no Furu karya Kotaro Isaka yang pertama kali terbit pada 2006. 

Serial yang berlatar belakang di Korsel ini dibintangi oleh Ahn Eun Jin, Yoo Ah In, Jeon Sung Woo, Kim Yoon Hye, Kim Bo Min, Kim Kang Hoon, dan Kim Do Hye. 

Kim Jin Min, sutradara yang pernah menggarap serial hit My Name (2021) dan Extracurricular (2020), mengarahkan serial ini didampingi Jung Sung Joo sebagai penulis naskah. 

Plot serial Goodbye Earth berfokus pada rentang waktu 200 hari sebelum sebuah asteroid disebut-sebut akan menghancurkan Bumi. 

Prediksi mengerikan itu membuat seluruh rakyat Korsel yang akan menjadi salah satu titik pusat jatuhnya asteroid dilanda kekalutan dan kekacauan.  

Sembari menunggu tanggal rilisnya, simak sinopsis dari serial Goodbye Earth berikut.

Sinopsis Goodbye Earth

Goodbye Earth menceritakan hari-hari terakhir kehidupan di planet Bumi dari sudut pandang seorang guru SMP di Kota Woongchun bernama Jin Se Kyung (Ahn Eun Jin). 

Setelah mengetahui bahwa dunia akan segera berakhir, Se Kyung memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan menjadi relawan yang menangani anak-anak dan remaja di balai kota. Ia berharap dapat menyelamatkan anak-anak tersebut dari bahaya yang telah tampak di depan mata. 

Pacar Se Kyung, Ha Yoon Sang (Yoo Ah In), merupakan seorang peneliti di institut penelitian bioteknologi di Amerika Serikat. Mendengar kabar adanya asteroid yang akan menyapu kehidupan di Bumi, Yoon Sang terbang kembali ke Korsel untuk bertemu dan menghabiskan waktu bersama kekasihnya. 

Di tengah situasi yang serba mencekam, penonton disuguhkan beragam perspektif dari mereka yang percaya bahwa asteroid memang benar akan jatuh ke Bumi, serta pihak-pihak yang menyangsikan prediksi tersebut. 

Serial ini juga menyoroti bagaimana setiap orang berusaha menjaga nyala harapan sekecil apa pun sebelum tabrakan asteroid benar-benar terjadi.