Studio film animasi kenamaan asal Jepang, Studio Ghibli, mendapatkan penghargaan Palme d’Or Kehormatan dalam Cannes Film Festival 2024 yang berlangsung di Grand Theatre Lumiere, Prancis, Senin (20/5/2024) waktu setempat.
Penghargaan itu diterima oleh Kenichi Yoda dan Goro Miyazaki yang merupakan sutradara film animasi sekaligus putra dari pendiri Studio Ghibli, Hayao Miyazaki.
Sebagai informasi, Palme d’Or Kehormatan adalah penghargaan non-kompetitif yang diberikan kepada sineas atau aktor yang telah menghasilkan karya luar biasa, tetapi belum pernah memenangkan Palme d’Or kompetitif.
Studio Ghibli tak menjadi penerima tunggal. Tahun ini, penghargaan yang sama juga diberikan kepada George Lucas dan Meryl Streep.
Namun, penganugerahan Palme d’Or Kehormatan kepada Studio Ghibli menandai pertama kalinya penghargaan ini diberikan kepada penerima kolektif, bukan perorangan.
“Untuk pertama kalinya, Iris Knobloch (presiden festival) dan saya memutuskan untuk memberikan Palme d’Or Kehormatan kepada sebuah studio, alih-alih individu kreatif,” kata Direktur Cannes Film Festival Thierry Frémaux pada pidato pembukanya.
Melalui pesan video yang ditayangkan di festival, Hayao Miyazaki menyampaikan kesan atas penghargaan yang diberikan kepada studio film besutannya.
“Saya tidak terlalu paham, tapi terima kasih,” ungkap Miyazaki.
Saat menerima penghargaan, Goro Miyazaki sempat berkelakar, “Ketika kami memenangkan Oscar untuk The Boy and the Heron, perwakilan Studio Ghibli membawa pulang piala yang ternyata tanpa kotak, jadi mereka harus membungkusnya dengan handuk hotel. Jadi, saya lega melihat piala Palme d’Or ini dibungkus dengan baik!”
Baca Juga:Studio Ghibli Rilis Trailer The Boy and the Heron, Bakal Jadi Film Terakhir Hayao Miyazaki
Special screening film pendek Studio Ghibli
Pada seremoni penyerahan Palme d’Or, turut diputar empat film pendek yang ditulis dan disutradara oleh Hayao Miyazaki bersama co-founder Toshio Suzuki dan Isao Takahata.
Menariknya, tiga dari keempat film tersebut dibawa langsung dari Ghibli Museum di Mitaka, Jepang, dan belum pernah diputar di luar negara asalnya.
Keempat film itu yakni Mei and the Baby Cat Bus yang merupakan semi-sekuel dari My Neighbor Totoro, House Hunting, Mr. Dough and the Egg Princess, dan Boro the Caterpillar.