Termin adalah Pengertian, Manfaat, Fungsi dan Jenis-Jenisnya

23 Jan 2024 13:01 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi keepakatan bisnis oleh dua belah pihak. Sumber: Freepik.

Penulis: Elok Nuri

Editor: Margareth Ratih. F

Bagi para pelaku usaha bisnin pasti sudah tidak asing dengan istilah termin. Biasanya ini seringkali dikaitkan dengan cicilan dan uang muka.

Salah satu manfaat dari termin adalah dapat memberikan kemudahan dalam proses transaksi pembayaran dengan sistem cicil sampai batas yang ditentukan.

Untuk mengetahui pengertian termin, berikut adalah ulasan lengkapnya yang Narasi kutip dari berbagai sumber. 

Tentang Termin

Mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), termin merujuk ke istilah mengenai jangka waktu; tahap; babak.

Sementara jika dilihat dari kacamata ilmu ekonomi, Termin adalah pembayaran yang dilakukan sesuai dengan Keputusan atau akad yang telah disepakati bersama. 

Termin seringkali dikaitkan dengan cicilan pada umumnya. Namun yang membedakan Termin adalah menggunakan “ke-n” sebagai kode penyetorannya.

Jumlah tagihan termin biasanya merupakan jumlah tagihan dari pekerjaan yang telah dilakukan dan sudah disepakati sebelumnya.

Pembayarannya dilakukan jika barang atau jasanya sudah diterima pembeli atau pelanggan.

Manfaat Termin

  • Dapat menjaga hubungan bisnis yang sehat dan mencegah terjadinya kesalahpahaman dalam proses transaksi
  • Mengurangi risiko kerugian pihak sebelah, karena dalam Termin tertulis aturan tenggat waktu dan konsekuensinya
  • Membantu mengatur transaksi dengan aturan yang jelas
  • Membantu penyedia barang atau jasa untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu
  • Pembeli bisa menyediakan dana pembayaran sebelum waktu pembayaran
  • Beban yang ditanggung terasa lebih ringan karena seluruh pembayaran tidak harus dilakukan dalam waktu singkat.

Fungsi Termin

  • Sebagai bukti dokumentasi adanya perjanjian kerjasama
  • Bukti adanya perkembangan hasil pekerjaan
  • Sebagai pengendali biaya bagi perusahaan
  • Sebagai dokumentasi pembayaran yang memiliki jatuh tempo
  • Bukti pembayaran yang sah

Jenis-jenis Termin

Termin memiliki beragam jenis, masing-masing disesuaikan dengan tenggat waktu perjanjian yang telah disepakati. 

Termin n/30

Jenis pertama ini, tangga waktu batas wajib bayar adalah 30 hari setelah pembeli menerima barang/jasa.

End of Month

Jenis yang kedua adalah EOM atau end of month, yaitu pembeli wajib untuk menyelesaikan pembayaran bertahap hingga batas waktu setiap akhir bulan, biasanya di tanggal 30 atau 31.

Termin 5/10, n/30

Termin jenis ini umumnya digunakan oleh para pebisnis. Kode 5/10 bermakna jika pembeli membayar sebelum 10 hari dari penyerahan barang, maka ia akan mendapatkan potongan harga sebesar 5 persen.

Sedangkan kode n/30 mengharuskan pembeli untuk melakukan pembayaran pada 30 hari setelah penerimaan barang.

Termin n/15 EOM

Pada jenis pembayaran ini, pembeli harus melakukan pembayaran 15 hari setelah akhir bulan akad.

Contohnya jika transaksi terjadi pada 3 Januari, tenggat waktu pembayaran adalah tanggal 15 Januari.

Termin 5/10 EOM

Jenis termin terakhir ini tidak jauh berbeda dengan termin  termin 5/10 dengan EOM.

Perbedaannya hanya terletak di acuan jatuh temponya yaitu pada akhir bulan. Contohnya jika pembeli membayar sebelum 10 hari waktu transaksi, maka ia akan mendapatkan potongan sebesar 5 persen.

 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER