2 Februari 2023 22:02 WIB
Penulis: Moh. Afaf El Kurniawan
Editor: Rizal Amril
Kartu ATM yang tertelan dalam mesin anjungan tunai mandiri seringkali terjadi karena kelalaian pengguna atau terjadinya eror pada mesin ATM.
Situasi kartu debit yang tertelan di mesin ATM tentu menjengkelkan, namun tak perlu panik karena masalah tersebut dapat diatasi dengan mudah.
Untuk mengatasi kartu ATM yang tertelan, terdapat beberapa langkah yang perlu dilakukan. Namun sebelum itu, berikut ini merupakan penjelasan mengapa kartu ATM dapat tertelan.
Ada dua faktor yang menjadi sebab ATM bisa tertelan di mesin. Kedua faktor tersebut ialah faktor internal dari mesin dan faktor eksternal dari pengguna.
Biasanya, salah satu alasan ATM tertelan adalah karena adanya masalah dari pihak internal bank.
Masalah tersebut misalnya terjadi eror pada mesin ATM sehingga kartu tak dapat keluar setelah melakukan sebuah transaksi.
Selain itu, kartu ATM yang tertelan juga bisa terjadi karena slot kartu pada mesin ATM mengalami kemacetan.
Faktor eksternal merupakan kesalahan atau kelalaian yang dilakukan oleh pengguna mesin ATM.
Kesalahan pengguna yang seringkali terjadi adalah nasabah yang tak memahami cara penggunaan mesin ATM.
Selain itu, seringkali nasabah juga lupa untuk mengambil kartu setelah transaksi terjadi. Mesin ATM akan menelan kartu yang tidak diambil dalam rentang waktu tertentu sebagai berntuk pengamanan.
Penyebab lainnya, bisa juga karena pengguna lupa nomor PIN kartu dan terblokir, namun nasabah terus memaksa memakai kartu ATM di mesin ATM.
Langkah-langkah berikut ini dapat dilakukan untuk mengatasi kartu ATM yang tertelan di dalam mesin.
Saat kartu ATM tertelan, hal pertama yang bisa dilakukan adalah segera lakukan pemblokiran.
Untuk melakukan pemblokiran kartu ATM, nasabah hanya perlu menghubungi kantor bank terdekat atau menggunakan aplikasi m-banking.
Setelah melakukan pemblokiran kartu debit, hal kedua yang perlu dilakukan adalah mengurusnya di kantor bank.
Untuk mengurus kartu ATM yang tertelan, biasanya pihak bank akan meminta beberapa dokumen seperti buku tabungan, KTP, dan surat kehilangan dari kepolisian.
Setelah proses pengurusan selesai, nasabah nantinya akan mendapatkan kartu ATM yang baru. Proses ini biasanya sebentar dan dapat ditunggu di kantor bank.
Untuk biaya yang diperlukan ketika mengurus kartu ATM tertelan ini berbeda sesuai dengan kebijakan tiap bank. Beberapa bank juga tidak memungut biaya untuk pemrosesan kartu ATM yang tertelan.
Agar kartu ATM tidak tertelan di dalam mesin ketika melakukan transaksi, berikut ini adalah tips untuk mencegahnya.
Demikian penjelasan mengenai cara mengatasi dan tips mencegah kartu ATM tertelan di dalam mesin.
KOMENTAR
Latest Comment