Jennie dan Jisoo BLACKPINK disebut-sebut akan mendirikan agensi mereka masing-masing. Hal ini menyusul kabar yang beredar bahwa mereka tidak melanjutkan kontrak dengan YG Entertainment.
Dilansir dari Soompi, pada Senin (25/9/2023), media News1 melaporkan bahwa Jennie dan Jisoo telah mendirikan agensi individu mereka masing-masing.
Berdasarkan laporan tersebut, para member BLACKPINK masih berdiskusi dengan YG Entertainment terkait aktivitas mereka sebagai grup.
Sementara itu, agensi pribadi Jennie dan Jisoo nantinya akan difokuskan untuk karier individu mereka.
Merespons berita yang beredar, YG Entertainment hanya memberikan komentar singkat.
YG Entertainment menegaskan bahwa hingga saat ini, masih belum ada yang dapat dikonfirmasi terkait perpanjangan kontrak BLACKPINK dengan agensi.
“Belum ada yang dapat dikonfirmasi terkait pembaruan kontrak BLACKPINK dan aktivitas mereka di masa depan,” ungkap YG Entertainment.
Belum dapat pastikan nasib BLACKPINK
Pekan lalu, YG Entertainment memberikan respon serupa usai beredar kabar bahwa Lisa, Jennie, dan Jisoo tak akan memperpanjang kontrak dengan agensi yang mendebutkannya itu.
Kabarnya, hanya Rosé yang telah menandatangani perjanjian perpanjangan kontrak dan melanjutkan karier sebagai bagian dari YG Entertainment.
Sementara itu, ketiga member lainnya yaitu Lisa, Jennie, dan Jisoo masih mendiskusikan strategi supaya bisa tetap bersama-sama sebagai BLACKPINK meski telah berpisah agensi.
Jika rencana itu terealisasikan, YG Entertainment masih dapat mempromosikan BLACKPINK sebagai grup untuk jangka waktu enam bulan.
Di sisi lain, YG Entertainment terus menekankan bahwa nasib para personel BLACKPINK masih belum dapat dipastikan karena proses negosiasi masih berlangsung.
Hingga saat ini, status perpanjangan kontrak BLACKPINK dengan YG Entertainment masih diselimuti ketidakpastian.
BLACKPINK sendiri baru menyelesaikan tur dunia bertajuk “Born Pink World Tour” usai comeback dengan album Born Pink pada 16 September 2022.
Banyak yang berspekulasi bahwa tur “Born Pink” akan menjadi aktivitas terakhir BLACKPINK sebagai grup.
Dugaan ini mencuat akibat tidak adanya kejelasan terkait status kontrak BLACKPINK dengan YG Entertainment di masa depan, bahkan setelah kontrak para member habis pada Agustus lalu.