Masa kampanye kandidat capres dan cawapres sudah berjalan sejak September tahun lalu. Setiap kandidat sibuk melakukan kampanye dan safari politik. Tak terkecuali Ma’ruf Amin, cawapres dari Joko Widodo. Saat ini, Ma'ruf Amin sibuk melakukan safari politik dan berkeliling ke beberapa kantung suara yang bukan basis pemilih Jokowi.
Ma’ruf Amin mengatakan, selama menjadi cawapres sangat sibuk. Hal ini berbeda saat masih menjadi ulama, dirinya lebih disibukkan dengan mengajar dan memberi ceramah. “Saat ini, posisi saya berbeda. Saya akui ada konsekuensi, saya punya pedoman tidak semua suka sama saya. Itu harus kita terima,” kata Ma’ruf Amin. Kendati begitu, dalam melakukan kampanye politik, Ma’ruf Amin mengatakan pihaknya mengedepankan politik santun.
Ma’ruf Amin mengakui, dirinya justru jarang bertemu Jokowi setelah menjadi cawapres. Hal itu dikarenakan jadwal yang berbeda-beda. “Jadi untuk bertemu itu pengaturan waktunya itu agak sulit. Makan siang bersama itu jarang. Dulu malah sering bertemu dan makan siang bareng,” katanya.