M. Quraish Shihab bersahabat dengan Habibie sejak lama. Keduanya sering berdiskusi dan terkadang mereka berbeda pendapat. Cendekiawan muslim yang biasa dipanggil Abi Quraish ini mengatakan tidak mungkin dia menyelesaikan bukunya, Tafsir Al-Mishbah, tanpa dukungan dari Habibie.
“Kitab Tafsir Al-Mishbah tidak mungkin akan terwujud jika Pak Habibie tidak menugaskan ke Mesir. Saya ditugaskan oleh Pak Habibie untuk ke Mesir menjadi duta besar dan berkunjung ke berbagai perpustakaan, serta bertemu banyak ulama. Hal tersebut spirit penulisan Kitab Tafsir Al-Mishbah,” kenang Abi Quraish.
Sementara bagi Jimly, kiprah Habibie akan selalu dikenang. Habibie ialah orang yang memperkenalkan istilah Iptek (Ilmu pengetahuan dan teknologi) dan Imtak (Iman dan takwa). “Tidak ada yang mengenal istilah ini sampai Habibie mempopulerkannya,” kenang Jimly. “Kedua kata itu menjadi bahasa sehari-hari sekarang.”